Namun demikian, kabar tersebut langsung dibantah Jurubicara Prabowo, Dahnil Anzar Simanjuntak.
"Yang di Penajam Paser Utara itu milik PT Arsari Grup, itu milik Pak Hashim," kata Dahnil kepada wartawan, Selasa (27/8).
Meski tak menjelaskan luas lahan yang dimaksud, Dahnil menyebut lahan tersebut pernah dipresentasikan Hashim sebagai pilot project energi terbarukan yang digagas Hashim. Ia pun tak tahu apakah lahan yang digunakan untuk perkebunan itu masuk bagian lokasi Ibu Kota baru atau tidak.
Di sisi lain, ia tak menampik adanya lahan yang dimiliki Prabowo di Kaltim. Namun lokasinya bukan di Kukar dan Penajam Paser Utara.
"Pak Prabowo itu lahannya di Berau. Di situ (Penajam dan Kukar) enggak ada, Beliau punya di Berau," tegasnya.
Hal ini sekaligus meluruskan pernyataan Wakil Ketua Umum Gerindra, Edhy Prabowo yang menyebut beberapa tanah Ibu Kota baru itu milik Prabowo.
"Ada sebagian, tapi kita tidak tahu detailnya di mana. Memang ada lahan kita di Penajam Paser Utara tetapi tidak tahu eksplisit spesifiknya di mana," jelas Edhy.
Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.
BERITA TERKAIT: