Dimensy.id Mobile
Dimensy.id
Apollo Solar Panel

Menlu Retno Resmikan Migas Corner KBRI Kuwait

 LAPORAN: <a href='https://rmol.id/about/ruslan-tambak-1'>RUSLAN TAMBAK</a>
LAPORAN: RUSLAN TAMBAK
  • Selasa, 03 September 2019, 12:39 WIB
Menlu Retno Resmikan Migas Corner KBRI Kuwait
Retno Marsudi di Kuwait/Net
rmol news logo Dalam rangka meningkatkan investasi, Pemerintah Indonesia senantiasa aktif melakukan promosi investasi ke luar negeri, khususnya di negara yang memiliki peluang besar untuk meningkatkan investasinya di tanah air.

Pada 1-3 September 2019, melalui Kementerian Luar Negari, pemerintah memberikan dukungan bagi para pengusaha yang tergabung dalam wadah Kamar Dagang dan Industri Indonesia (Kadin) menyelenggarakan forum bisnis di Kuwait yang dilaksanakan oleh Kadin kedua negara.

Salah satu agenda strategis dalam forum bisnis di Kuwait tersebut adalah meningkatkan kerjasama di sektor invesatasi migas antara kedua negara.

Satuan Kerja Khusus Pelaksana Kegiatan Usaha Hulu Minyak dan Gas Bumi (SKK Migas) terlibat aktif dalam penyiapan agenda strategis ini sejak persiapan di Indonesia, dengan aktif melakukan koordinasi dengan jajaran Kemenlu maupun perwakilan Kuwait Foreing Petroleum Exploration Company (KUFPEC) di Indonesia.

Pada kunjungan bisnis tersebut, Menteri Luar Negeri RI Retno Marsudi didampingi Kadiv ProKom SKK Migas Wisnu P Taher meresmikan Migas Corner di KBRI Kuwait. Dimana para investor sektor energi khususnya dari Timur Tengah cukup hadir di KBRI untuk melihat langsung potensi eksplorasi sektor hulu migas di Indonesia.

Menlu juga bertemu dengan CEO KUFPEC, Shaikh Nawaf Al-Sabah membahas perluasan investasi Kuwait di sektor minyak dan gas di Indonesia, baik di hulu ataupun hilir migas dan petrokimia.

Kadiv Prokom SKK Migas dalam presentasi pembukaan MIGAS Corner menyampaikan Kuwait adalah salah satu mitra energi terbesar Indonesia, dengan nilai impor migas dari Kuwait mencapai 214 juta dolar AS (2018). Nilai perdagangan kedua negara mencapai lebih dari 403 juta dolar AS (2018).

KUFPEC adalah salah satu perusahaan migas asing yang telah menanamkan investasinya di Indonesia. Pada bulan Juni 2019, lembaga ini menandatangani kontrak bagi hasil gross split untuk Wilayah Kerja (WK) Migas Anambas.

"Lokasi ini merupakan hasil lelang WK migas tahap I 2019. Konsorsium Kufpec Indonesia (Anambas) B.V berkomitmen mengucurkan 35,2 juta dolar AS untuk investasi pencarian migas di Blok Anambas," kata Wisnu P Taher, Selasa (3/9).

Dalam berbagai kesempatan KUFPEC telah berkomitmen untuk terus menambah porsi investasinya di Indonesia. Peresmian Migas Corner di KBRI Kuwait diharapkan semakin meningkatkan minat perusahaan migas di Kuwait untuk berinvestasi di Indonesia melalui kemudahan akses data dan informasi.

"SKK Migas berkomitmen untuk menyampaikan update informasi perkembangan hulu migas di tanah air melalui Migas Corver KBRI Kuwait agar data dan informasi yang ditayangkan senantiasa update," demikian Wisnu P Taher. rmol news logo article

Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.

ARTIKEL LAINNYA