Dimensy.id Mobile
Dimensy.id
Apollo Solar Panel

Putra Jaya: Jaga Tata Krama, Jangan Ajak-ajak Lagi Sandiaga

 LAPORAN: <a href='https://rmol.id/about/yelas-kaparino-1'>YELAS KAPARINO</a>
LAPORAN: YELAS KAPARINO
  • Minggu, 08 September 2019, 08:32 WIB
Putra Jaya: Jaga Tata Krama, Jangan Ajak-ajak Lagi Sandiaga
Prabowo Subianto dan Sandiaga Uno/Net
rmol news logo Elit dan kader Partai Amanat Nasional (PAN) yang selama ini berusaha mengajak Sandiaga Uno bergabung dengan partai itu diimbau untuk menjaga tata krama politik.

Imbauan ini disampaikan salah seorang pendiri PAN yang juga pernah menjadi Sekretaris Dewan Kehormatan PAN, Putra Jaya Husain.

Pernyataan Putra Jaya Husain dalam perbincangan dengan redaksi disampaikan untuk merespon pengakuan Sandiaga bahwa dirinya belum keluar dari Partai Gerindra. Selama proses Pilpres 2019 yang lalu, Sandiaga Uno hanya non-aktif dari keanggotan partai yang dipimpin Prabowo Subianto itu.

“Setelah mendengar pengakuan Mas Sandi bahwa Mas Sandi tidak pernah mengundurkan diri dari Partai Gerindra dan sampai saat ini masih memiliki Kartu Tanda Anggota (KTA) Partai Gerindra artinya status Mas Sandi masih sebagai kader Gerindra dan hanya non-aktif, maka tidak etis bila Mas Sandi ditawari dan diajak untuk bergabung dengan PAN,” ujar Putra Jaya Husain.

“Sebaiknya teman-teman PAN tidak lagi mendekati Mas Sandi untuk mengajak bergabung dengan PAN, karena mengajak kader partai lain bergabung dengan PAN merupakan tindakan yang kurang etis untuk dilakukan,” sambung dia sambil menambahkan perlu bagi semua pihak untuk menjaga tata krama di antara partai politik.

Selama ini publik mengira Sandi sudah keluar dari Partai Gerindra sesaat sebelum pencalonan pasangan Prabowo-Sandiaga.

Anggapan itu beralasan. Berpasangan dengan tokoh non-partai adalah salah syarat yang diajukan partai-partai pendukung Prabowo, terutama Partai Demokrat. Untuk memenuhi permintaan atau syarat itulah, Sandiaga Uno mengundurkan diri dari Gerindra.

Dengan demikian,  duet Prabowo-Sandi bukanlah duet Gerindra-Gerindra, melainkan duet tokoh Gerindra dan tokoh non partai.

Selain itu, dalam salah satu debat di musim Pilpres 2019, Sandi juga pernah menolak permintaan Prabowo untuk ikut membantu menjawab sejumlah tudingan yang dialamatkan kepada Gerindra. Alasan Sandi, dia sudah tidak lagi di Gerindra. rmol news logo article

Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.

ARTIKEL LAINNYA