Dimensy.id Mobile
Dimensy.id
Apollo Solar Panel

Resmi, Putra Asli Papua Jadi Pangdam Cenderawasih

 LAPORAN: <a href='https://rmol.id/about/raiza-andini-1'>RAIZA ANDINI</a>
LAPORAN: RAIZA ANDINI
  • Selasa, 17 September 2019, 18:35 WIB
Resmi, Putra Asli Papua Jadi Pangdam Cenderawasih
Mayjen Herman Asaribab/Net
rmol news logo Kepala Staf Angkatan Darat (KSAD) Jenderal TNI Andika Perkasa memimpin upacara serah terima jabatan (Sertijab) Panglima Kodam XVII/Cenderawasih dari Mayjen TNI Yosua Pandit Sembiring kepada Mayjen TNI Herman Asaribab, bertempat di Aula Tonny A. Rompis Makodam XVII/Cenderawasih, Jayapura, Selasa (17/9)

Demikian disampaikan Kepala Dinas Penerangan Angkatan Darat (Kadispenad) Brigjen TNI Candra Wijaya dalam keterangan persnya di sela-sela mendampingi kunjungan kerja KSAD di Jayapura.

Dijelaskan oleh Candra, bahwa  Mayjen TNI Herman Asaribab, sebelum dilantik menjadi Pangdam Cenderawasih, menjabat sebagai Pangdam Tanjungpura. Sedangkan Mayjen TNI Yosua Pandit Sembiring, akan melanjutkan tugas di lingkungan Mabes TNI sebagai staf ahli Tingkat III Bid. Sosial Budaya Hukum HAM dan Narkoba Panglima TNI.

"Jadi Beliau menjabat Pangdam dua kali, yaitu Pangdam XII/Tanjungpura dan saat ini menjabat Pangdam XVII/Cendrawasih yang wilayah tanggung jawabnya meliputi Provinsi Papua," ungkap Candra lewat keterangan persnya yang diterima wartawan, Selasa (17/9).

Mayjen TNI Herman Asaribab merupakan putra asli Papua. Dia lahir di Jayapura 10 Juni 1964. Lulusan Akademi Militer tahun 1988 dan Lemhannas tahun 2014 tersebut, kaya akan pengalaman tugas dan telah menempati sejumlah jabatan penting, diantaranya Perwira staf ahli tingkat III Bidang Banusia Panglima TNI (2017).

Herman juga tercatat pernah menjabat Kasdam XVII/Cenderawasih (2015), Wakil Komandan Seskoad (2015), Wakil Komandan Pusat Kesenjataan Yonif Kodiklat AD (2015), Danrem 172/Praja Wira Yakti Daerah Militer XVII/Cenderawasih (2013), Direktur Pembinaan Kesenjataan Pusat Kesenjataan Yonif Kodiklat AD (2011), dan Danbrigif 20/IJK Daerah Militer XVII/Cenderawasih.
"Hal tersebut juga menunjukkan bahwa di organisasi TNI setiap prajurit memiliki kesempatan dan peluang yang sama untuk mengembangkan pendidikan, karier, prestasi dan menempati posisi strategis, tanpa adanya diskriminasi," ungkapnya.rmol news logo article

Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.

ARTIKEL LAINNYA