"Kosgoro 1957 solid dan bersatu untuk mendukung Pak Airlangga Hartarto," ujar Ketua Bidang Hukum dan HAM Kosgoro 1957, Muslim Jaya Butar Butar saat konferensi pers di DPD Partai Golkar, Jakarta, Rabu (18/9).
Muslim menjelaskan bahwa keputusan Kosgoro sudah diambil dalam forum resmi. Yaitu, musyawarah pimpinan nasional atau Muspimnas.
Apabila ada orang-orang menyampaikan pendapat yang berbeda dengan keputusan Muspimnas, kata dia, semua itu adalah suara pribadi.
"Jadi kalau misalnya ada yang mengaku dari Kosgoro (berbeda suara dukungan), itu diluar dari kebijakan kita," ungkapnya.
Lebih dari pada itu, lanjutnya, Kosgoro 1957 sudah memberikan tindakan tegas kepada kader-kadernya yang menyatakan dan menyuarakan dukungan berbeda dari keputusan organisasi.
"Kosgoro 1957 itu sudah mengambil tindakan nyata terhadap kader yang tidak, yang melanggar kesepakatan dalam Muspinas," tukasnya.
Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.
BERITA TERKAIT: