Hal itu disampaikan Wakil Ketua DPR RI, Sufmi Dasco Ahmad dalam merespos rencana demonstrasi yang akan dilakukan para mahasiswa, Jumat (18/10).
"Kami dalam rapat pimpinan DPR itu sudah sepakat akan membuka pintu seluas-luasnya kepada masyarakat, adik-adik mahasiswa, kepada siapapun untuk berdialog dan berdiskusi tentang hal-hal yang menurut mereka masih substantif," ujar Dasco di Kompleks Parlemen, Kamis (10/10).
Politisi Gerindra ini juga menyayangkan rencana aksi mahasiswa untuk berdemo saat pelantikan presiden dan wakil presiden 20 Oktober mendatang. Menurutnya hal itu justru akan mengganggu kondusifitas sekaligus citra bangsa Indonesia di mata tamu-tamu negara.
"Sebaiknya ditunda dulu kalau menurut saya. Walaupun itu dijamin oleh konstitusi, alangkah baiknya ikut bersama-sama menjaga kondusifitas, marwah, dan kehormatan negara," demikian Dasco.
Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.
BERITA TERKAIT: