Dia memastikan amandemen hanya akan terbatas pada pembentukan kembali Garis Besar Haluan Negara (GBHN). Pembentukan GBHN itu sesuai dengan rekomendasi dari MPR periode 2014-2019.
“Saya pastikan tidak akan jadi bola liar, kami sudah sepakat 10 pimpinan yang terdiri dari 10 parpol di negeri ini sepakat bahwa kita akan sangat hati-hati betul dan cermat dalam mengakomodasi seluruh aspirasi masyarakat atas amandemen yang jadi rekomendasi MPR sebelumnya,†papar Bamsoet di Komplek Parlemen, Senayan, Jakarta, Selasa (15/10).
Bamsoet menganggap wajar jika Partai Gerindra dan Nasdem menginginkan amandemen secara menyeluruh yang disuarakan.
“Sebetulnya bukan hanya dua fraksi tapi pasti 10 fraksi berbeda-beda, minimal titik komanya, yang diusulkan pasti beda. Nah tugas kami merangkum dan mengharmonisasikan aspirasi fraksi-fraksi itu harus sesuai kehendak mayoritas masyarakat Indonesia," tegasnya.
"Kalau bicara soal perbedaan pasti suami istri aja ada perbedaan apalagi fraksi-fraksi apalagi parpol, nah tugas kami adalah merangkum semua itu,†tutupnya.
Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.
BERITA TERKAIT: