Puluhan kiai dan habaib yang datang dari berbagai daerah pun khusyuk memimpin istighotsah yang dilaksanakan di Tugu Api Pancasila, Taman Mini Indonesia Indah (TMII), Jakarta. Para kiai dan habaib mendoakan agar masyarakat menuai kedamain dalam berbangsa dan bernegara.
Sementara itu, Rais Aam PBNU KH Miftahul Akhyar mengatakan, momen politik sudah selesai. Kata Kyai Mif -sapaan akrabnya-, pemimpin bangsa sudah dipilih secara demokratis pada 17 April 2019 lalu. Artinya, masyarakat sudah selayaknya menghormati para pemimpin bangsa.
"Presiden dan wakil presiden sudah terpilih. Ketua DPR, MPR, juga sudah terpilih. Kita sebagai ummat sudah seharusnya menghormati dan mentaati para pemimpin," ujar Kiai Miftahul Akhyar saat menyampaikan tausyiah.
Sementara itu, Ketua Dewan Pakar Master C19, Juri Ardiantoro mengaku bersyukur dapat
menyelenggarakan istighotsah.Jelang pelantikan presiden dan wakil
presiden seperti sekarang ini, suhu politik mendidih. Ironisnya
berdampak di masyarakat luas. Karena itulah, dibutuhkan kegiatan yang
menyejukkan bagi masyarakat.
"Semoga istighotsah ini bisa menjadi penyejuk kita semua dan bangsa Indonesia pada umumnya," tandasnya.
Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.
BERITA TERKAIT: