Dimensy.id Mobile
Dimensy.id
Apollo Solar Panel

Soal Desa Hantu, DPR Agendakan Pemanggilan Sri Mulyani

 LAPORAN: <a href='https://rmol.id/about/reni-erina-1'>RENI ERINA</a>
LAPORAN: RENI ERINA
  • Jumat, 08 November 2019, 09:47 WIB
Soal Desa Hantu, DPR Agendakan Pemanggilan Sri Mulyani
Sri Mulyani segera dipanggil DPR untuk jelaskan soal "desa hantu'/Net
rmol news logo . Fenomena "desa hantu" alias desa fiktif yang dikemukakan Menteri Keuangan Sri Mulyani terus menuai beragam tanggapan.
Selamat Menunaikan Ibadah Puasa

Badan Koordinasi Nasional Pembangunan, Pemerintahan, dan Pemberdayaan Kemasyarakatan Desa/Bakornas P3KD, menganggap pernyataan Menkeu Sri Mulyani mengenai munculnya "desa hantu" sebagai trik untuk menikmati aliran dana desa, hanya bikin gaduh saja.

Karena itulah Komisi XI Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) segera memanggil Kementerian Keuangan untuk meminta penjelasan terkait penyaluran dana desa ke desa fiktif.

"(Pemanggilan) segera diagendakan," ujar Anggota Komisi XI Heri Gunawan di Gedung DPR, Kamis (7/11).

Heri mengatakan, terjadinya kasus ini menunjukkan ketidakmampuan pemerintah dalam melakukan penyaluran dana desa. Menurutnya tidak ada koordinasi antara kementerian terkait sehingga terjadi kecolongan yang dinilai memalukan.

"Faktanya kementerian-kementerian ternyata jalan sendiri-sendiri. Dana desa dikelola dengan secara asal-asalan dan tidak profesional," kata Heri.

Menurutnya, perlu dilakukan audit terhadap penyaluran dana desa dari 2015 hingga 2019 yang bernilai Rp 257 triliun. Karena masih ada kemungkinan penyalahgunaan dana di desa lain.

"Tidak menutup kemungkinan selain kasus desa siluman di Konawe Sulawesi Tenggara, masih ada dana desa yang disalahgunakan oleh pihak tertentu di tempat lainnya," tandasnya. rmol news logo article

Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.

ARTIKEL LAINNYA