Dimensy.id Mobile
Dimensy.id
Apollo Solar Panel

KONGRES NASDEM

Nasdem Bantah Istimewakan Anies Ketimbang Jokowi Di Pembukaan Kongres

 LAPORAN: <a href='https://rmol.id/about/faisal-aristama-1'>FAISAL ARISTAMA</a>
LAPORAN: FAISAL ARISTAMA
  • Jumat, 08 November 2019, 18:13 WIB
Nasdem Bantah Istimewakan Anies Ketimbang Jokowi Di Pembukaan Kongres
Jokowi dan Anies Baswedan/Net
rmol news logo Presiden Joko Widodo (Jokowi) diprediksi tidak akan menghadiri acara pembukaan Kongres II dan Harlah ke-8 Partai Nasdem di JIExpo Kemayoran, Jakarta Pusat, Jumat (8/11).

Setidaknya, nama Jokowi tidak secara spesifik tertera dalam susunan acara. Di jadwal hanya ada agenda kunjungan presdien, wakil presiden, dan sejumlah tamu VVIP pada hari terakhir Senin (11/11).

Berbeda dari Jokowi, nama Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan justru tertera secara spesifik dalam susunan acara dan dipastikan hadir memberikan sambutan selamat datang kepada peserta kongres.

Ketua DPP Nasdem Taufik Basari mengatakan bahwa pihaknya tidak mengistimewakan Anies ketimbang Jokowi. Menurutnya, kapasitas Anies dalam Kongres Nasdem itu sebagai tuan rumah. Sebab kongres digelar di Jakarta.

"Kapasitas Pak Anies datang sebagai gubernur. Dia kan tuan rumah, yang punya wilayah. Dia dihadirkan sambutannya sebagai gubernur menyambut peserta dari berbagai daerah," kata Taufik kepada wartawan, di Jakarta, Jumat (8/11).

Selain itu, maksud diundang orang nomor 1 di DKI Jakarta itu tidak untuk membuka acara kongres menggantikan presiden atau wakil presiden seperti sewajarnya. Sebab, kata Taufik, yang bakal membuka acara Kongres II dan Harlah ke-3 Partai Nasdem yaitu Ketua Umum Surya Paloh.

"Itu bukan membuka (Kongres Nasdem) ya. Tapi memberikan ucapan selamat datang. Tetap membuka ketum (Surya Paloh)," kata Taufik.

Adapun, terkait rencana hadir atau tidaknya presiden Jokowi. Taufik, enggan berkomentar terlalu jauh soal kepastian bakal hadir atau tidaknya Jokowi.

"Ada nanti itu (Jokowi), tinggal tunggu kabarnya saja," pungkasnya. rmol news logo article

Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.

ARTIKEL LAINNYA