"Sampai saat ini tidak ada. Saya sudah berkantor di sini sudah tiga minggu, tidak ada," ujarnya kepada wartawan di Kemenko Polhukam, Jalan Medan Merdeka Barat, Jakarta Pusat, Senin (11/11).
Mahfud justru mempertanyakan keaslian surat pencekalan yang ditunjukkan Rizieq Shihab dalam sebuah video yang diunggah Front TV di YouTube.
Dalam video itu, Rizieq memampangkan sejumlah kertas yang diklaim sebagai bukti permintaan pemerintah Indonesia pada Arab Saudi untuk mencekal dirinya.
Merasa ragu, Mahfud meminta Rizieq mengirim surat yang ditunjukkan itu untuk dicek keasliannya.
"Saya ingin tahu itu surat benar apa tidak, apa surat resmi atau berita koran atau apa kan gitu. Cuma diginikan (diperlihatkan) di medsos. Coba suruh kirim copy-nya ke saya, saya ingin tahu," pungkasnya.
Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.
BERITA TERKAIT: