Hamzah Haz: Humphrey-Suharso Kompak Siap Bersatu Di Muktamar

Sebagai tuan rumah, Hamzah Haz menyebutkan bahwa silaturahmi digelar untuk menindaklanjuti kunjungan dua Ketua Umum PPP Humphrey Djemat dan Suharso Monoarfa. Di mana keduanya sudah kompak untuk bersatu.

"Kemarin sore tiba-tiba Humphrey dan Suharso datang ke saya (menyampaikan), “Pak Hamzah, masalah kami sudah selesai, nanti kalau muktamar kita menjadi satu”,” ujar Hamzah menirukan laporan kedua ketum tersebut.

Hamzah mengaku sedih dengan prestasi PPP di Pemilu 2019 lalu yang merosot. Partai berlambang kabah ini hanya memperoleh 4,52 persen suara dan menjadi juru kunci di parlemen.

"PPP sekarang semakin saya tinggalkan semakin menurun. Dari 58 kursi, 39 kursi, dan terakhir 19 kursi. Allah hualam bagaimana nanti pemilu 2024," ungkapnya.

Lebih miris lagi, kata dia, ketika PPP kehilangan 9 kursi di DPRD DKI Jakarta. Pasalnya, DKI Jakarta adalah tempat PPP berkantor tetapi gagal memaksimalkan perolehan suara.

"Saya sudah beritahu Suharso, coba benahi DPP itu," pungkasnya.