"Ini merupakan sebuah keberanian dan kesempatan langka dari seorang Kepala Negara memberikan kepercayaan kepada anak-anak muda," ujar Sekretaris Fraksi PPP DPR Ahmad Baidhowi kepada wartawan, Jumat (22/11).
Baidhowi menyebutkan, dengan dipilihnya anak muda sebagai Stafsus, diharapkan ada kontribusi terhadap penyusunan kebijakan pemerintah yang sesuai dengan zaman kekinian.
"Tampilnya anak-anak muda tersebut diharapkan juga berbarengan dengan membawa ide-ide baru, inovasi yang sesuai dengan perkembangan zaman," jelasnya.
Selain itu, kata legislator Madura ini, generadi milenial yang dipercaya sebagai Stafsus juga bisa menjadi langkah pemerintah dalam menyiapkan regenerasi.
"Juga sebagai proses regenerasi dan transfer pengalaman untuk menyiapkan calon pemimpin bangsa," ucap Baidhowi.
Berikut tujuh Stafsus yang diperkenalkan Jokowi di Istana, Kamis petang (21/11):
1. Adamas Belva Syah Devara (29) - founder dan CEO Ruang Guru
2. Putri Tanjung (23) - founder dan CEO Creativepreneur
3. Andi Taufan Garuda Putra (32) - founder dan CEO Amartha
4. Ayu Kartika Dewi (36) - pendiri Gerakan SabangMerauke
5. Gracia Billy Mambrasar (31) - pendiri Yayasan Kitong Bisa, Duta Pembangunan Berkelanjutan Indonesia
6. Angkie Yudistia (32) - pendiri Thisable Enterprise, kader PKPI
7. Aminuddin Maruf (33) - aktivis kepemudaan mahasiswa, mantan Ketua Umum PMII.
Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.
BERITA TERKAIT: