Dimensy.id Mobile
Dimensy.id
Apollo Solar Panel

Nekat Pasang Ahok Jadi Komut Pertamina, Gerindra: Pak Jokowi Tak Pedulikan Suara Publik

 LAPORAN: <a href='https://rmol.id/about/ichsan-yuniarto-1'>ICHSAN YUNIARTO</a>
LAPORAN: ICHSAN YUNIARTO
  • Jumat, 22 November 2019, 22:44 WIB
Nekat Pasang Ahok Jadi Komut Pertamina, Gerindra: Pak Jokowi Tak Pedulikan Suara Publik
Presiden Joko Widodo dan Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok/Net
rmol news logo Mantan Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) bakal menjadi Komisaris Utama PT Pertamina (Persero). Hal ini diungkapkan langsung oleh Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Erick Thohir.

Ketua DPP Partai Gerindra Iwan Sumule tak habis pikir dengan langkah Presiden Joko Widodo (Jokowi) lewat Erick yang nekat menjadikan Ahok sebagai Komisaris Utama di Pertamina.

Bukan tanpa alasan, sebelum Erick Thohir mengumumkan, masyarakat dan serikat pekerja Pertamina menolak Ahok.

"Tak habis pikir. Beberapa hari ini publik kuat menolak Ahok masuk Pertamina. Begitu juga yang di Twiter," cuit Iwan lewat akun Twitter pribadinya, Jumat (22/11).

Iwan menyebut Jokowi tidak memperdulikan rakyat yang menolak Ahok.

"Tapi kenapa Pak Jokowi tak pedulikan suara publik dan tetap setujui Ahok masuk pertamina?" sesalnya.

Lebih lanjut Iwan mengatakan, Ahok tak paham pertambangan dan keuangan. Hal ini dibuktikan dengan penunjukan Budi Gunadi menjadi wakil Ahok di Pertamina. Budi sendiri merupakan seorang ahli perbankan serta mantan Dirut Inalum.

"Tunjuk Budi Gunadi wakomut menunjukan Ahok tak paham pertambangan dan keuangan. Ahok tak akan mampu jadi fungsi kontrol para direksi," pungkasnya. rmol news logo article

Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.

ARTIKEL LAINNYA