Dimensy.id Mobile
Dimensy.id
Apollo Solar Panel

Partai Tommy Soeharto Belum Tentu Oposisi, Pernyataan Bakal Temani PKS Hanya Manuver Priyo

 LAPORAN: <a href='https://rmol.id/about/idham-anhari-1'>IDHAM ANHARI</a>
LAPORAN: IDHAM ANHARI
  • Selasa, 26 November 2019, 18:58 WIB
Partai Tommy Soeharto Belum Tentu Oposisi, Pernyataan Bakal Temani PKS Hanya Manuver Priyo
Tommy Soeharto dan Sohibul Imam/Net
rmol news logo Internal Partai Berkarya ternyata tidak sependapat dengan pernyataan Sekjen Partai Berkarya Priyo Budi Santoso yang mengatakan bakal menemani Partai Keadilan Sejahtera (PKS) untuk berada di luar pemerintah alias oposisi.

Demikian disampaikan oleh Ketua DPP Partai Berkarya, Badaruddin Andi Picunang kepada Kantor Berita Politik RMOL, Selasa (26/11).

"Saya pribadi minta ke pengurus supaya dihentikan dulu intrik itu. Saya kan protes, ini mainan Priyo Budi Santoso, sekjen yang ambil langkah tanpa rapat dan koordinasi dengan pengurus lainnya. Tiba-tiba bicara oposisi segala padahal sebagian besar kita tidak setuju oposisi," tegas dia.

Menurut mantan Sekjen Berkarya sekaligus pendiri partai ini, Berkarya yang baru seumur jagung lebih baik fokus membenahi dan mengkonsolidasikan internal dahulu.

"Jangankan rapat tingkat nasional rapat pleno saja tidak pernah. Bagaimana mau mengkritisi pemerintah kalau internal saja tidak beres," sesalnya.

Badar menjelaskan, pertemuan Ketua Umum Partai Berkarya Hutomo Mandala Putra alias Tomy Soeharto dengan Presiden PKS M. Sohibul Imam beberapa hari yang lalu adalah untuk memenuhi undangan saja. Dia meminta pertemuan tersebut tidak diartikan bahwa Berkarya bakal berada satu jalur dengan PKS yakni beroposisi kepada pemerintahan Jokowi-Maruf.

"Pembicaraannya sebatas silaturahmi, karena kan kita diundang, sama sekali tidak membicarakan bagaimana ke depan untuk beroposisi," ujar dia.

Usai pertemuan Tommy Soeharto dan Sohibul Imam, Sekjen Partai Berkarya Priyo Budi Santoso mengklaim bahwa partainya bekerja sama dengan Partai Keadilan Sejahtera (PKS) untuk menjadi oposisi pemerintah.

Priyo mengatakan, Partai Berkarya bersama PKS akan menjadi kekuatan penyeimbang kekuatan pemerintah yang kritis dan konstruktif. Termasuk menjajaki kerja sama di Pilkada serentak 2020. rmol news logo article

Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.

ARTIKEL LAINNYA