Dimensy.id Mobile
Dimensy.id
Apollo Solar Panel

Jokowi Tak Bisa Cegah Ahok Masuk Penjara, Pengamat: Makanya Dikasih Pertamina

 LAPORAN: <a href='https://rmol.id/about/ichsan-yuniarto-1'>ICHSAN YUNIARTO</a>
LAPORAN: ICHSAN YUNIARTO
  • Selasa, 26 November 2019, 21:17 WIB
Jokowi Tak Bisa Cegah Ahok Masuk Penjara, Pengamat: Makanya Dikasih Pertamina
Presiden Jokowi dan Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok/Net
rmol news logo Dipilihnya mantan Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) menjadi Komisaris Utama PT Pertamina diduga titipan dari Presiden Joko Widodo.

Dugaan ini disampaikan pakar komunikasi politik Hendri Satrio. Dia juga mempertanyakan penunjukan Ahok menduduki kursi di Pertamina atas inisiatif Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Erick Thohir atau permintaan Jokowi.

"Apa ini inisiatif dari Erick atau ada titipan dari Jokowi," ujar pria yang kerap disapa Hensat di acara Indonesia Lawyer Club dengan tema Selamat Datang Ahok, Bisakah Ahok Membasmi Mafia Migas, Selasa (26/11).

Hensat menduga, Jokowi memilih Ahok untuk mengobati kekecewaan Ahok di masa lalu.

"Apakah ini pengobat karena Pak Jokowi tidak bisa mencegah Ahok masuk penjara?" imbuhnya.

Hensat juga mendesak proses pemilihan Ahok di Pertemina dibeberkan ke publik.

"Prosesnya harus dipertontonkan ke publik. Jangan tiba-tiba BUMN memanggil terus mengumukan Ahok," tuturnya.

"Jadi pada saat isu Ahok sudah tidak ada di permukaan, tapi kemudian dimunculkan BUMN. Dia kan ini sempat hilang, terus muncul terakahir pas daftar kader PDIP," pungkasnya. rmol news logo article

Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.

ARTIKEL LAINNYA