Dimensy.id Mobile
Dimensy.id
Apollo Solar Panel

Wapres Maruf Amien Dan Menkop Teten Perkuat Inisiatif Halal Universitas Brawijaya

 LAPORAN: <a href='https://rmol.id/about/angga-ulung-tranggana-1'>ANGGA ULUNG TRANGGANA</a>
LAPORAN: ANGGA ULUNG TRANGGANA
  • Kamis, 28 November 2019, 05:50 WIB
Wapres Maruf Amien Dan Menkop Teten Perkuat Inisiatif Halal Universitas Brawijaya
Wapres Ma'ruf Amien saat menjadi narasumber di acara International Halal Festival di UB/Ist
rmol news logo Kegiatan International Halal Festival diselenggarakan dalam rangka diesnatalis-ke 57 Universitas Brawijaya Malang. Agenda yang dilaksanakan pada tanggal 27-28 Nopember itu adalah kerja sama Universitas Brawijaya dengan Halal Institite. Kegiatan terdiri dari International Halal and Thayyib Conference dan Workshop Jaminan Produk Halal (JPH).

Dalam sambutannya Wakil Presiden RI, Ma’ruf Amien menyerukan, agar Indonesia dapat mengambil kesempatan dalam industri halal dunia, mengingat potensi besar yang dimiliki Indonesia. Wapres mengingatkan jangan sampai Indonesia hanya menjadi tukang stempel halal untuk produk luar negeri.

“Saya akan lebih gembira, jika produk-produk halal yang dikonsumsi oleh masyarakat Indonesia tersebut diproduksi dan dihasilkan sendiri oleh Indonesia dan juga kita dapat menjadi eksportir," tegasnya.

Menteri Koperasi dan UKM, Teten Masduki, yang memberikan paparan setelah Wapres, menyebutkan kementerian yang dipimpinnnya memiliki enam program yang mendukung Pengembangan Ekonomi Syariah. Pertama, akan melakukan perluasan pasar produk dan jasa dengan fokus pada sektor busana Muslim.

Kedua, akselerasi pembiayaan dan investasi, dengan fokus pada keuangan syariah. "Kita akan mendongkrak penyaluran dana bergulir dengan prinsip syariah melalui LPDB KUMKM, fasilitasi KSPPS untuk menjadi penyalur KUR, hingga fasilitasi KSPPS untuk menjadi penyalur kredit Ultra Mikro," jelas Teten.

Ketiga, memberikan kemudahan dan kesempatan berusaha. Diantaranya, dengan deregulasi, omnibus law, HAKI, kebijakan afirmasi untuk perpajakan, pengupahan, dan sertifikasi. "Di samping itu, kita akan memasukkan produk UMKM ke dalam e-katalog. Intinya, kita akan menerapkan pelayanan satu pintu", ucap Teten.

Keempat, meningkatkan daya saing produk dan jasa dengan fokus halal food. Dalam hal ini, Kemenkop akan membuka konsultasi dan sosialisasi sertifikasi halal, hingga fasilitasi pendaftaran sertifikasi halal.

Kelima, pengembangan kapasitas manajemen SDM dengan fokus halal travel. "Kita akan mengembangkan wellness tourism berbasis inklusif business, peningkatan kapasitas usaha di bidang ecotourism, dan pengembangan SDM pengelola homestay," kata Menkop UKM seraya berharap Pemda gencar membangun homestay agar pariwisata memiliki dampak langsung terhadap masyarakat.

Strategi keenam adalah koordinasi lintas sektor. "Kita akan terus menggaungkan strategi nasional pemberdayaan koperasi dan UMKM melalui kebijakan satu pintu," tukas Teten.

Sedangkan Rektor Universitas Brawijaya (UB), Nuhfil Hanani menegaskan bahwa UB menjadi yang pertama (pionir) dalam studi ekonomi halal dan industri halal di Indonesia. Tenaga-tenaga handal terkait industri halal, seperti auditor, penyelia dan manager halal akan menjadi fokus yang diterapkan di bidang-bidang studi terkait, sejak jenjang S1. Selain itu Rektor juga menyebutkan tentang komitmen untuk mewujudkan Rumah Sakit Pendidikan Halal yang saat ini sudah dimulai proses pengurusannya.

Kegiatan International Halal Festival ini diikuti oleh 69 peserta dengan makalah dan ratusan non makalah dari dalam dan luar negeri. Sedangkan Workshop Jaminan Produk Halal diikuti oleh hampir seratus peserta yang berasal dari pelaku usaha, pemda, DPRD, UMKM, asosiasi, LPH dan auditor.

Dalam kesempatan pembukaan juga diadakan penandatanganan MoU antara Menteri Koperasi dan UKM dengan Rektor UB tentang Diklat, Litbang dan Pengabdian Masyarakat di bidang koperasi dan UMKM. Juga MoU antara BPJPH, PT PNM, Halal Institute dan Fokus UMKM tentang Diklat dan Penyediaan Penyelia Halal untuk Pelaku Usaha UMKM.rmol news logo article

Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.

ARTIKEL LAINNYA