Dimensy.id Mobile
Dimensy.id
Apollo Solar Panel

Gerindra: Lama-lama Rakyat Bisa Disuruh Jual Diri Sama Sri Mulyani

 LAPORAN: <a href='https://rmol.id/about/widian-vebriyanto-1'>WIDIAN VEBRIYANTO</a>
LAPORAN: WIDIAN VEBRIYANTO
  • Kamis, 05 Desember 2019, 07:33 WIB
Gerindra: Lama-lama Rakyat Bisa Disuruh Jual Diri Sama Sri Mulyani
Sri Mulyani/Net
rmol news logo Menteri Keuangan Sri Mulyani seperti tidak jengah dalam membuat rakyat khawatir dengan kebijakannya.

Teranyar, menteri berpredikat terbaik dunia itu mengeluarkan jurus baru. Jika biasanya dia menggunakan jurus andalan berutang untuk mengatasi masalah keuangan pemerintah. Kini dia beralih ke jual aset negara.

Opsi itu muncul saat Sri Mulyani tiga jalur pendanaan ibukota baru. Ketiga jalur itu antara lain berasal dari pengelolaan Barang Milik Negara (BMN), belanja kementerian dan lembaga, serta Dana Alokasi Khusus (DAK) fisik.

BMN yang dimaksud Sri Mulyani sendiri mencakup sejumlah opsi, mulai dari penjualan aset negara, hibah, tukar menukar aset, dan penyertaan modal.

Menanggapi itu, Ketua DPP Partai Gerindra Iwan Sumule naik pitam. Sebab, kebijakan Sri Mulyani monoton, cenderung merugikan rakyat, dan tidak memiliki gebrakan yang bisa dibanggakan.

“Ini menteri kalau nggak utang, jual surat utang, jual aset,” ujarnya yang tampak bosan dengan jurus monoton Sri Mulyani, dalam akun Twitter pribadinya sesaat lalu, Kamis (5/12).

Dia pun khawatir jika seluruh jurus itu sudah dikeluarkan dan tidak berhasil, Sri Mulyani bakal menjual harga diri rakyatnya sendiri.

“Lama-lama kita semua disuruh jual diri. Iya nggak sih?” sindir Iwan Sumule. rmol news logo article

Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.

ARTIKEL LAINNYA