Dimensy.id Mobile
Dimensy.id
Apollo Solar Panel

Rocky Gerung Kritik Kebijakan, Jangan Dikriminalisasi!

 LAPORAN: <a href='https://rmol.id/about/ahmad-satryo-1'>AHMAD SATRYO</a>
LAPORAN: AHMAD SATRYO
  • Kamis, 05 Desember 2019, 12:15 WIB
Rocky Gerung Kritik Kebijakan, Jangan Dikriminalisasi<i>!</i>
Rocky Gerung/Net
rmol news logo Sindiran “Jokowi enggak ngerti Pancasila” yang diucapkan filsuf dari Universitas Indonesia (UI) Rocky Gerung murni merupakan sebuah kritik.

Pasalnya, dalam pernyataan itu, Rocky melanjutkan bahwa jika Jokowi paham Pancasila, maka iuran peserta BPJS Kesehatan tidak akan dinaikan.

"Kan dia mengkritik, BPJS naik, kan wajar dong orang mengkritik karena memang faktanya naik," ucap Ujang saat dihubungi Kantor Berita Politik RMOL, Kamis (5/12).

Oleh karena itu, Ujang berkesimpulan bahwa pendukung Jokowi telah ugal-ugalan. Mereka tidak memahami perbedaan antara kritikan dengan caci maki.

Ujang berharap kepada pemerintah dan pihak berwajib bisa berlaku adil dan bijaksana dalam kasus ini. Apalagi, yang dilakukan Rocky adalah kritik kebijakan pemerintah, bukan menghina secara personal.

"Orang yang mengkritik tidak boleh dikriminalisasi. Kecuali dia menghina secara personal. Tapi kalau konteksnya kebijakan itu lain, itu mengkritik," tegasnya. rmol news logo article

Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.

ARTIKEL LAINNYA