Secara tegas, Erick meminta kepada oknum-oknum yang terlibat atas penyelundupan barang mewah senilai Rp 1,5 miliar itu untuk angkat kaki dari Garuda Indonesia.
“Saya mengharapkan tadi individu yang terlibat mestinya lebih baik mengundurkan diri daripada mohon maaf dicopot tidak hormat,†ujar Erick di Gedung Djuanda, Kementerian Keuangan, Jakarta Pusat, Kamis (5/12).
Pasalnya, jika Erick harus memecat para oknum tersebut, maka akan ada konsekuensi sosial yang bakal membuat malu para oknum tersebut sehingga memintanya untuk hengkang secara terhormat.
“Karena konsekuensinya tadi konsekuensinya sosial tidak memikirkan keluarga tetangga dan lain-lain. Justru hukum yang saya rasa tidak enak juga dalam kehidupan kita bermasyarakat,†tandasnya.
Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.
BERITA TERKAIT: