Salah satunya, segera meresmikan Jalan Tol Balikpapan–Samarinda (Balsam) khususnya seksi 2,3, dan 4 sepanjang 66 km. Saat ini secara keseluruhan progres konstruksi jalan sudah mencapai 97 persen.
Menteri PUPR Basuki Hadi Muljono mengurai bahwa Presiden Joko Widodo akan meresmikan langsung operasional jalan tersebut.
“Untuk waktu peresmian diperkirakan pada minggu ke-2, tinggal menunggu jadwal,†jelasnya usai meninjau progres konstruksi seksi 1 dan 5 Jalan Tol Balsam, sebagaimana dikutip dari laman
Setkab, Minggu (8/12).
Jalan tol yang memiliki nilai investasi sebesar Rp 9,9 Triliun ini diharapkan akan mendukung konektivitas untuk pembangunan Ibu Kota Negara yakni melintasi Kecamatan Samboja, Kutai Kartanegara, yang menjadi salah satu Kabupaten selain Kabupaten Penajam Paser Utara sebagai kawasan calon IKN di Kaltim yang telah ditetapkan Presiden Joko Widodo (Jokowi).
Jalan tol diharapkan dapat memangkas biaya logistik barang dan jasa dan waktu tempuh antara Balikpapan-Samarinda dari sekitar 3 jam, menjadi 1 jam. Jalan Tol Balikpapan–Samarinda juga menjadi akses penghubung Bandara Internasional Sultan Aji Muhammad Sulaiman, Sepinggan.
Akses menuju bandara ini dapat ditempuh dalam waktu 15 hingga 20 menit dengan melewati Seksi V ruas Balikpapan – Sepinggan yang hanya berjarak sekitar 8 km dari bandara tersebut.
Jalan Tol Balikpapan-Samarinda dibangun sejak November 2016 terdiri dari 5 seksi, yaitu Seksi I ruas Balikpapan – Samboja (22,03 km), Seksi II ruas Samboja – Muara Jawa (30,98 km), Seksi III Muara Jawa – Palaran (17,50 km), Seksi IV Palaran – Samarinda (17,95 km), dan Seksi V ruas Balikpapan – Sepinggan (11,09 km).
Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.