Anggota Fraksi Golkar DPR RI, Ace Hasan Syadzily menyebut, komitmen tersebut sesuai dengan arahan Ketua Umum Partai Golkar, Airlangga Hartarto.
"Sekali lagi, Partai Golkar menghadapi Pilkada 2020 menegaskan soal politik tanpa mahar," ujar Ace di Bilangan Menteng, Jakarta, Minggu (8/12).
Ace menyebut, tahapan pencalonan akan menentukan biaya politik berikutnya. Ketika dimulai dengan mahar, maka proses selanjutnya akan memicu terjadinya politik uang.
"Selama ini kita tahu proses rekrutnmen pencalonan kepala daerah itu dinilai oleh berbagai publik bisa menimbulka lahirnya biaya politik yang mahal," jelasnya.
Untuk mewujudkan komitmen tersebut, salah satu cara yang diambil partai berlambang beringin ini adalah dengan memprioritaskan kader internal untuk diusung dalam Pilkada.
"Kami terus terang saja, sekarang ini tegas untuk memperioritaskan kader internal partai untuk Pilkada," tandasnya.
Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.
BERITA TERKAIT: