Dimensy.id Mobile
Dimensy.id
Apollo Solar Panel

Apakah Prabowo Subianto Sudah Lupa 'Ghost Fleet'?

 LAPORAN: <a href='https://rmol.id/about/widian-vebriyanto-1'>WIDIAN VEBRIYANTO</a>
LAPORAN: WIDIAN VEBRIYANTO
  • Jumat, 03 Januari 2020, 22:18 WIB
Apakah Prabowo Subianto Sudah Lupa 'Ghost Fleet'?
Prabowo Subianto saat membawa novel "Ghost Fleet"/Net
rmol news logo Kedaulatan Indonesia sedang dipermainkan pemerintah komunis China. Puluhan kapal nelayan negeri Tirai Bambu masuk ke Zona Ekonomi Eksklusif (ZEE) Indonesia di perairan Natuna dengan dikawal kapal penjaga dan kapal frigate.

Tapi di satu sisi, pemerintah Indonesia seperti bersikap lembek. Empat poin yang disampaikan usai Menko Polhukam Mahfud MD, Menteri Pertahanan Prabowo Subianto, Menteri Luar Negeri Retno Marsudi, Menteri Hukum dan HAM Yasonna Laolly, dan Panglima TNI Marsekal Hadi Tjahjanto kumpul juga dirasa kurang tegas. Pasalnya tidak ada sikap tegas mengenai tindakan apa yang akan dilakukan untuk mengusir kapal China.

Teranyar, publik dibuat tercengang dengan pernyataan Prabowo Subianto yang melunak dan menyebut bahwa bagaimanapun China adalah sahabat Indonesia.

Baca: Prabowo Subianto: Bagaimanapun China Negara Sahabat

Politisi Demokrat Adamsyah Wahab bahkan tergelitik dengan sikap Prabowo tersebut. Dia lantas mengungkit novel fiksi "Ghost Fleet" yang pernah dijadikan Prabowo sebagai referensi kampanye saat Pilpres 2019 lalu.

Sempat viral lantaran Prabowo menyebut Indonesia akan punah berdasarkan novel karya pengamat politik dan kebijakan ternama asal Amerika Serikat, Peter Warren Singer dan August Cole itu.

Disinggungnya bahwa novel berjudul asli "Ghost Fleet: A Novel of The Next World War" itu bercerita mengenai perang Amerika Serikat dan China.  

“Di mana Hawaii sudah dicaplok RRC dan Indonesia sudah punah. Di mana beberapa pulau dikuasai RRC,” kata Adam dalam akun Twitter @DonAdam68, Jumat (3/1).

Kini, Adam pun bertanya-tanya mengenai relevansi apa yang dibaca dan dilakukan Prabowo dalam kehidupan nyata.

“Apa Bapak sudah lupa?” tanyanya. rmol news logo article

Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.

ARTIKEL LAINNYA