Soleimani yang digadang-gadang sebagai tokoh kedua paling berpengaruh di Iran akhirnya dibunuh oleh serangan drone MQ-9 Reaper atas perintah dari Presiden AS Donald Trump pada Jumat dini hari (3/1) waktu setempat.
Saat prosesi pemakamannya di Ahvas pada Senin (6/1), puluhan ribu warga Iran turun ke jalan. Dalam beberapa video yang diunggah di media sosial maupun televisi, gambaran kemarin seakan membawa kenangan masa lalu ketika pendiri Republik Islam, Ayatollah Ruhollah Khomeini tewas dan dimakamkan pada 1989.
Begitu berpengaruhnya Soleimani, doa yang diselenggarakan di Kerman, kota kelahirannya juga dipimpin langsung oleh Pemimpin Tertinggi Iran, Ayatollah Ali Khamenei.
Masih dalam masa berkabung, Kedutaan Besar Republik Islam Iran di Jakarta kemudian mengadakan
open a Condolence Book.
Di mana para tamu yang hadir nanti akan memberikan ucapan belasungkawa dan menandatangani
Condolence Book.
Adapun kegiatan ini akan dilakukan selama dua hari dari Selasa (7/1) hingga Rabu (8/1) dari pukul 09.00 WIB hingga 16.00 WIB, bertempat di kantor Kedubes Iran, Jl. HOS Cokroaminoto No. 110, Menteng, Jakarta Pusat.
Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.
BERITA TERKAIT: