Dimensy.id Mobile
Dimensy.id
Apollo Solar Panel

PPITW: 93 Mahasiswa Dan WNI Di Wuhan Selamat Dari Virus Corona

 LAPORAN: <a href='https://rmol.id/about/ahmad-satryo-1'>AHMAD SATRYO</a>
LAPORAN: AHMAD SATRYO
  • Senin, 27 Januari 2020, 19:28 WIB
PPITW: 93 Mahasiswa Dan WNI Di Wuhan Selamat Dari Virus Corona
Kota Wuhan/Net
rmol news logo Virus Corona yang mewabah di Wuhan, China turut diantisipasi penyebarannya oleh Perhimpunan Pelajar Indonesia di Tiongkok cabang Wuhan (PPITW).

Pasalnya, PPITW mencatat sebanyak 93 orang mahasiswa dan warga negara Indonesia (WNI) berdomisili di Wuhan.

Ketua PPITW Nur Musyafak menyatakan, pihaknya memastikan bahwa 93 orang tersebut tidak ada yang terjangkit Corona.

"Tidak ada laporan WNI di kota Wuhan yang terjangkit virus Corona," ucap Musyafak dalam keterangan tertulis yang diterima Kantor Berita Politik RMOL, Senin (27/1).

Saat ini, lanjut Musyafak, rata-rata mahasiswa tinggal di asrama universitasnya masing-masing dan selalu dalam pantauan kampus.

Tidak hanya itu, seluruh kampus di Wuhan melakukan tindakan pencegahan dengan memberikan masker, sabun cair dan thermometer gratis kepada tiap mahasiswa.

Untuk langkah perlindungan WNI di Wuhan, PPITW kata Musyafak, selalu berkoordinasi dengan KBRI Beijing, khususnya Direktorat Perlindungan WNI dan BHI di dalam group wechat untuk mempermudah komunikasi dan konsultasi.

"WNI di Wuhan dimonitor oleh KBRI Beijing tiap saat, KBRI meminta untuk tidak panik," tutur Musyafak.

Adapun untuk kondisi terkini di Wuhan, Musyafak memebenarkan bahwa akses transportasi ditutup sementara, baik transportasi kereta api, pesawat, dan bus dari Wuhan maupun menuju Wuhan.

Tapi, WNI di Wuhan masih bisa melakukan aktivitas seperti biasa dengan bermodalkan masker saat keluar asrama.

"Kondisi kami di Wuhan baik-baik saja. Semua mahasiswa dalam keadaan sehat. Ketersediaan bahan pangan tercukupi. Kalaupun menipis, masih ada supermarket yang buka," ujar Musyafak.

"Seandainya pun kekurangan dana, kami masih memiliki dana di PPITW yang bisa digunakan untuk berbelanja," tambahnya.

Lebih lanjut, Musyafak memberikan nama dan nomor telepon pengurus ranting PPITW di sejumlah Universitas di Wuhan dan sekitar Wuhan.

Berikut daftar nama beserta nomor telpon Ketua PPITW, KBRI Beijing dan Ketua Ranting PPITW yang bisa dihubungi:

1. Ketua PPIT Wuhan, Nur Mussyafak: +8615623896756

2. KBRI Beijing, Ariyanto Surojo: +8613811284505)

3. KBRI Beijing, Yaya Sutarya: +8613146453974

4. KBRI Beijing, Budi Atyasa: +8613552235327

5. Ketua Ranting PPITW di Central China Normal University, Muhammad Aris Ichwanto: 085234674577

6. Ketua Ranting PPITW di Wuhan University, Fahmi: 0895378895343

7. Ketuq Ranting PPITW di Wuhan University of Technology, Rian: 081383853510

8. Ketua Ranting PPITW di Huazhong University of Science and Technology, Aas: 081230241989

9. Ketua Ranting PPITW di Jianghan University, Rio: 08127651399

10. Ketua Ranting di Xianning, Verrol: 085254093576

11. Ketua Ranting di Jingzhou dan Xiangyang, Arief: +8615607219978

12. Ketua Ranting di Enshizhou, Marina: +8618602792912

13. Ketua Ranting di Huangshi, Kamal: +8618672017390

"Nama-nama beserta nomor telepon di atas dapat dihubungi kapan saja, untuk menanyakan keadaan para mahasiswa yang masih berada di Wuhan," demikian Musyafak. rmol news logo article

Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.

ARTIKEL LAINNYA