"Kami bersuara tegas di Komisi VII atas keberatan mayoritas masyarakat tersebut dan
alhamdulillah atas perjuangan Poksi PKS dan teman-teman Komisi VII, pemerintah setuju untuk tidak mencabut subsidi gas melon 3 kg," kata Ketua Fraksi PKS, Jazuli Juwaini dalam keterangan tertulis yang diterima redaksi, Selasa (28/1).
Jazuli menjelaskan, persetujuan tersebut disampaikan Menteri ESDM, Arifin Tasrif dalam Rapat Kerja Komisi VII DPR, Senin (27/1). Dalam kesimpulan Raker, poin pertama dituliskan, "Komisi VII DPR RI mendesak Menteri ESDM RI untuk menyampaikan ke masyarakat bahwa tidak akan ada pengalihan subsidi yang mengakibatkan kenaikan harga LPG 3 Kg."
"Sekali lagi, Fraksi PKS berjuang untuk memastikan rakyat kecil dan masyarakat tidak mampu untuk tetap mendapatkan keberpihakan negara dalam memperoleh gas LPG yang terjangkau.
Alhamdulillah berhasil," pungkas Jazuli.
Bukan tapa sebab penolakan tersebut getol disuarakannya. Ia berpandangan, rencana tersebut akan sangat membebani rakyat kecil jika benar-benar direalisasikan pemerintah. Selain sulitnya rakyat msikin mendapat gas terjangkau, akurasi data masyarakat miskin milik pemerintah juga kerap dipermasalahkan.
Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.
BERITA TERKAIT: