Dugaan Lutfi Disetrum Penyidik Mewarnai Rapat Kerja DPR Bareng Kapolri

LAPORAN: <a href='https://rmol.id/about/raiza-andini-1'>RAIZA ANDINI</a>

LAPORAN: RAIZA ANDINI

Kamis, 30 Januari 2020, 15:35 WIB

Dugaan Lutfi Disetrum Penyidik Mewarnai Rapat Kerja DPR Bareng Kapolri

Lutfi Alfiandi/Net

Kasus yang menimpa Lutfi Alfiandi, remaja pembawa bendera merah putih saat aksu tolak RKUHP dan RUU KPK turut disinggung komisi III DPR RI dalam rapat kerja (Raker) bersama dengan Kapolri, Jenderal IDham Azis.

Salah satu yang dipertanyakan adalah soal dugaan penganiayaan yang dialami Lutfi oleh penyidik.

â€œLutfi Alfiandi pembawa bendera memberikan keterangan saat persidangan bahwa yang bersangkutan disetrum untuk mengakui lempar petugas dengan batu,â€ ucap anggota Komisi III DPR Fraksi PKS, Aboe Bakar Al Habsyi di ruang rapat Komisi III, Gedung Nusantara II, Komplek Parlemen, Jakarta, Kamis (30/1).

"Ini harus jadi atensi, masa anak STM disetrum, gimana ceritanya. Kenapa terjadi seperti ini? Saya pikir, tolong beri penjelasan khusus,â€ ujarnya di hadapan Kapolri Idham Azis.

Pihaknya meminta agar Kapolri melakukan tindakan tegas kepada oknum penyidik yanh melakukan tindakan tidak humanis kepada para pelaku tindak kriminal dan lainnya.

Untuk saat ini, Lutfi diketahui tengah menjalani sidang vonis di Pengadilan Negeri (PN), Jakarta Pusat.

Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.