Dimensy.id Mobile
Dimensy.id
Apollo Solar Panel

Sumur Resapan Di Monas Dinilai Tidak Efektif, Begini Penjelasan Pemprov DKI

 LAPORAN: <a href='https://rmol.id/about/ahmad-alfian-1'>AHMAD ALFIAN</a>
LAPORAN: AHMAD ALFIAN
  • Senin, 10 Februari 2020, 17:49 WIB
Sumur Resapan Di Monas Dinilai Tidak Efektif, Begini Penjelasan Pemprov DKI
Kepala Dinas Sumber Daya Air (SDA) Pemerintah Provinsi DKI Jakarta, Juaini/RMOL
rmol news logo Program pembuatan sumur resapan di area Monumen Nasional (Monas) dianggap sejumlah pihak tidak efektif. Pasalnya, Monas masih tetap tergenang air ketika curah hujan tinggi.

Namun, Kepala Dinas Sumber Daya Air (SDA) Pemerintah Provinsi DKI Jakarta, Juaini, menyebut sumur resapan sejauh ini bisa bekerja dengan baik. Sesuai tujuannya untuk mengurangi genangan air.

"Di beberapa tempat terbukti (sumur resapan efektif). Di badan jalan dan di pinggir (jalan) air menjadi cepat surut," ucap Juaini kepada wartawan, Senin (10/2).

Juaini menambahkan, air yang masuk ke sumur resapan sebenarnya harus diteruskan melalui saluran. Sehingga air tidak akan melebihi volume sumur resapan dan tidak akan terjadi genangan air.

Kadinnas SDA tersebut juga menjelaskan, di kawasan Monas juga telah dibangun saluran air. Namun karena saat ini tengah dilakukan proses revitalisasi, pihaknya belum mengetahui secara jelas kondisi terbaru saluran air di sana.

"Kami akan mengecek ulang terkait masalah ini, kami akan melihat apakah (sumur resapan) ada yang disambungkan ke saluran atau tidak. Kami akan periksa lebih detail," imbuhnya.

Untuk diketahui, program pembuatan sumur resapan ini merupakan ide dari mantan Gubernur DKI Jakarta, Joko Widodo. Program tersebut kemudian dilanjutkan oleh Gubernur DKI Jakarta saat ini, Anies Baswedan. 15ind rmol news logo article

Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.

ARTIKEL LAINNYA