Dimensy.id Mobile
Dimensy.id
Apollo Solar Panel

Idealnya, Zulhas Akomodatif Agar PAN Bisa Masuk 3 Besar

 LAPORAN: <a href='https://rmol.id/about/ahmad-alfian-1'>AHMAD ALFIAN</a>
LAPORAN: AHMAD ALFIAN
  • Kamis, 13 Februari 2020, 18:34 WIB
Idealnya, Zulhas Akomodatif Agar PAN Bisa Masuk 3 Besar
Elite PAN/Net
rmol news logo Kongres V Partai Amanat  Nasional (PAN) menetapkan Zulkifli Hasan (Zulhas) yang juga merupakan petahana kembali terpilih menjadi ketua umum untuk periode 2020-2025.

Pria asal lampung itu meraup suara sebanyak 331 dari total pemilik suara 565. Sedangkan pesaingnya Mulfachri dan Dradjad masing-masing 225 suara dan 6 suara. Sementara untuk yang tidak sah ada tiga suara.

Direktur Paramadina Public Policy Institute (PPPI), Ahmad Khoirul Umam melihat bahwa kemenangan ini sekaligus menghadapkan Zulhas pada masalah baru. Wakil ketua MPR itu harus memperjelas kebijakan politik internalnya.

“Apakah akan bersikap akomodatif ataukah akan represif terhadap kelompok Mulfachri yang diback up Amien Rais untuk menjaga soliditas kepemimpinanya," ujarnya kepada Kantor Berita Politik RMOL, Kamis (13/2).

Khoirul menegaskan, idealnya Zulhas bersikap akomodatif untuk menjaga kohesivitas partai agar faksionalisme ini tidak berkembang menjadi konflik internal yang berkepanjangan.

Terlebih lagi, Hatta Rajasa yang dipilih Zulhas menjadi Ketua Majelis Pertimbangan Partai (MPP) menargetkan suara PAN berada di posisi tiga besar.

Menanggapi hal ini, Khoirul menyatakan baseIine suara pemilih loyal PAN ada di angka 4 sampai 5 persen yang didominasi oleh pemilih dengan berlatar belakang Muhammadiyah.

PAN pun sejauh ini belum pernah menempati posisi tiga besar, termasuk saat Amien Rais menjadi capres pada Pilpres 2004.

"Terlepas dari rasionalitas target itu, PAN harus menata internalnya untuk mengoptimalkan mesin politik partainya nanti," pungkasnya. rmol news logo article

Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.

ARTIKEL LAINNYA