Letjen Doni Monardo: Terima Kasih Natuna!

Terima kasih disampaikan karena masyarakat Natuna sudah ramah dan berbaik hati menyelamatkan bangsa.

Hal tersebut disampaikannya pada malam syukuran dan apresiasi tim kemanusiaan pelepasan WNI dari Wuhan dengan masyarakat Natuna, di Gedung Sri Srindit, jalan Yos Sudarso, Batu Hitam, Kecamatan Bunguran Timur, Kabupaten Natuna, Sabtu (15/2).

Diakui Doni Monardo bahwa gejolak sempat terjadi di masyarakat lantaran adanya miskomunikasi tentang pemulangan WNI dari Hubei.

Namun demikian, Menteri Koordinator bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan Indonesi (Menko PMK) Muhadjir Effendy yang turun langsung ke lapangan berhasil memberikan pemahaman kepada masyarakat. Sehingga dapat menerima 358 peserta observasi.

“Hari ini kita memberi apresiasi kepada masyarakat dan pemerintah daerah yang telah bekerja keras, telah saling membantu, saling bekerjasama baik dari pusat maupun daerah dan dibantu TNI/Polri,” ucap mantan Danjen Kopassus itu.

Eks Danpaspampres itu juga mengucapkan terima kasih kepada jajaran media yang telah berperan luar biasa, memberikan informasi yang seimbang kepada publik dan masyarakat. Antara lain, pilihan terbaik untuk observasi di Indonesia adalah di Natuna.

“Sehingga kesalahpahaman tentang bagaimana proses pemulangan warga negara kita di Huebei, Wuhan dapat diterima baik oleh masyarakat Natuna” ungkapnya.

Pada saat yang sama, Kepala BNPB juga memberikan penghargaan kepada 10 tokoh masyarakat dan 5 penghargaan kepada TNI/Polri.