Dimensy.id Mobile
Dimensy.id
Apollo Solar Panel

Bambang Soesatyo: Tak Ada Partai Politik Tanpa Kaki Tangan Pemodal

 LAPORAN: <a href='https://rmol.id/about/faisal-aristama-1'>FAISAL ARISTAMA</a>
LAPORAN: FAISAL ARISTAMA
  • Senin, 17 Februari 2020, 18:00 WIB
Bambang Soesatyo: Tak Ada Partai Politik Tanpa Kaki Tangan Pemodal
Ketua MPR RI, Bambang Soesatyo alias Bamsoet saat memberikan sambutan pada acara launching sekaligus rilis hasil riset NAGARA Institute/RMOL
rmol news logo Bukan oligarki yang menjelma menjadi dinasti politik, melainkan para pemodal asing yang campur tangan pada hampir semua partai politik di Indonesia. Karena itu, tidak ada yang salah dengan keluarga yang secara beramai-ramai terjun ke dunia politik.

Demikian disampaikan Ketua MPR RI, Bambang Soesatyo alias Bamsoet saat memberikan sambutan pada acara launching sekaligus rilis hasil riset NAGARA Institute, di Kawasan GBK, Senayan, Jakarta, Senin (17/2).

"Enggak ada yang salah, anak Bupati, menantu Bupati, keponakan, istri jadi pejabat. Ini adalah realitas politik kita ketika memilih sistem demokrasi seperti yang kita alami sekarang ini. Inilah konsekuensinya," ujar Bamsoet.

Dibanding dengan dinasti politik, mantan Ketua DPR RI ini lebih khawatir dengan partai politik yang dikuasai para pemodal asing.

"Saya lebih khawatir jika melihat penguasaan partai politik oleh para pemodal dan asing. Setiap Munas, Muktamar, semua para pemodal dan asing mengintip untuk mendompleng ikut cawe-cawe mensponsori," ungkap Bamsoet.

Sebab berdasarkan informasi yang ia terima, partai politik saat ini tidak bisa jauh dari pemodal atau bohir.

"Tidak ada partai politik yang tidak memiliki kaki tangan para pemodal. Saya pernah mendengar paparan itu dari purnawirawan TNI. Benar tidaknya, hanya hati kita yang bisa menjawab," jelas politisi Golkar ini.

Dengan kecenderungan tersebut, Bamsoet bahkan mengibaratkan keberadaan pemodal asing yang menguasai partai politik lebih bahaya dibandingkan dengan pasukan perang.

"Untuk menguasai Indonesia tidak perlu mengirim pasukan perang, kapal selam, nuklir. Cukup kuasai partai partai politik yang ada di Indonesia. Intip tiap ada Munas, Muktamar atau Kongres. Dekati calon-alonnya, kalau dia punya orang, kuasai lah. Modalnya sampai 1 triliun bisa kuasai parpol," demikian Bamsoet. rmol news logo article

Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.

ARTIKEL LAINNYA