Dimensy.id Mobile
Dimensy.id
Apollo Solar Panel

Minta Maaf Suguhkan Demokrasi Jadi-jadian, Amien Rais Seperti Sedang Bersandiwara

 LAPORAN: <a href='https://rmol.id/about/diki-trianto-1'>DIKI TRIANTO</a>
LAPORAN: DIKI TRIANTO
  • Jumat, 28 Februari 2020, 04:47 WIB
Minta Maaf Suguhkan Demokrasi Jadi-jadian, Amien Rais Seperti Sedang Bersandiwara
Amien Rais di tengah tokoh PAN/Net
rmol news logo Kemunculan pendiri Partai Amanat Nasional (PAN) Amien Rais usai Kongres V PAN yang menghasilkan Zulkifli Hasan kembali menjadi Ketua Umum patut dipertanyakan.

Sebab dalam perjalanan kongres, Amien yang disebut berada di gerbong Mulfachri harahap itu tak menampakkan diri.

Hingga akhirnya Amien Rais kini muncul dengan dibarengi narasi berbau kontroversial, mulai dari kongres yang dimulai dengan kerusakan hingga permintaan maafnya karena menyuguhkan demokrasi jadi-jadian.

Mencermati manuver Ketua Dewan Kehormatan PAN itu, pengamat politik Pangi Syarwi Chaniago melihat ada bau-bau drama yang hendak disuguhkan.

"Saya khawatir Pak Amien sandiwara. Beliau kan dari dulu politisi ulung. Pandai juga bersandiwara," kata Pangi kepada Kantor Berita Politik RMOL, Kamis (27/2).

"Kalu dia pasang badan untuk Mulfachri, kenapa tidak muncul di kongres? Kenapa menghilang?" ujar Direktur Eksekutif Voxpol Center Research and Consulting ini.

Dia menduga, hilangnya Amien yang kemudian baru muncul usai terpilihnya petahana Zulhas sebagai upaya megaburkan kesan PAN jauh dari oligarki. Sebab dalam kongres kemarin, putra Amien, Hanafi Rais diplot menjadi Sekjen PAN andai Mulfachri Harahap terpilih menjadi Ketum PAN periode 2020-2025.

"Seolah-olah partai demokratis, tidak ada oligarki, reformasi, lepas dari agenda keluarga, siapa pun punya peluang. Kira-kira pesannya begitu. Tapi persoalanya, narasi demokrasi amburadul, terburuk dalam sejarah, kenapa baru dimunculkan sekarang?" tandasnya. rmol news logo article

Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.

ARTIKEL LAINNYA