Temui Driver Ojol, Dasco Nilai Pernyataan Nurhayati Monoarfa Bagian Demokrasi

Pantauan Kantor Berita Politik RMOL di lokasi, kedua pimpinan DPR yang menemui para pendemo ini dikawal ketat oleh pengamanan dalam (pamdal) hingga aparat kepolisian yang mengawal jalannya aksi.

Pengawalan dilakukan lantaran aksi sempat memanas. Gara-garanya, belum ada perwakilan anggota DPR RI yang menemui para pendemo. Sementara demonstran terus menuntut agar dewan datang menemui mereka.

Tiba di mobil komando, Sufmi Dasco mengatakan bahwa para anggota DPR memang sudah reses. Sehingga belum ada yang bisa datang menemui demonstran.

“Makanya karena kami melihat banyak sekali dari kawan-kawan ojek online yang datang ke DPR RI, saya sebagai wakil ketua DPR RI dan Pak Rahmat Gobel, kami datang untuk menemui kawan-kawan sekalian," tegasnya.

"Kami ingin menunjukkan bahwa kami peka, kami juga ingin mendengarkan masukan dari kawan-kawan ojek online,” sambung wakil ketua umum Partai Gerindra itu.

Dasco juga menyindir mengenai pernyataan Wakil Ketua Komisi V DPR RI Nurhayati Monoarfa yang mengatakan kendaraan roda dua tidak semestinya menjadi transportasi umum. Pernyataan ini sempat membuat driver ojol naik pitam dan menggeruduk DPR.

"Kalau kemarin ada pendapat dari kawan-kawan DPR, itu demokrasi. Kawan-kawan yang menyatakan tidak setuju, itu juga demokrasi!" pungkasnya.