Kehadiran Pansus Banjir, Pengamat: Jangan Dipolitisir Jegal Langkah Gubernur Anies

LAPORAN: <a href='https://rmol.id/about/ahmad-alfian-1'>AHMAD ALFIAN</a>

LAPORAN: AHMAD ALFIAN

Sabtu, 29 Februari 2020, 07:56 WIB

Kehadiran Pansus Banjir, Pengamat: Jangan Dipolitisir Jegal Langkah Gubernur Anies

Beberapa wilayah di Jakarta tergenang air/Net

Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) DKI Jakarta membentuk Pansus Banjir, dengan alasan ingin mencari duduk permasalahan dan solusi serta langkah konkret untuk menuntaskan banjir.

Pengamat politik dari Universitas Al Azhar Indonesia, Ujang Komaruddin, menilai pada dasarnya pembentukan pansus merupakan sesuatu yang lumrah.

"Hak DPRD untuk membentuk Pansus banjir. Jika Pansus banjir dilakukan untuk mengatasi solusi per-banjiran di Jakarta ya bagus-bagus saja," ungkapnya saat dihubungi Kantor Berita Politik RMOL, Sabtu (29/2)

Kendati begitu, Ujang mengingatkan kepada Anggota Dewan Kebon Sirih itu untuk tidak memanfaatkan Pansus demi menjegal langkah Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan.

Sebab kehadiran Pansus seharusnya membantu warga Ibukota dan Pemprov DKI menemukan solusi. Jangan justru dipolitisasi

"Namun, sepertinya Pansus banjir akan lebih dominan politis untuk menggocek-gocek dan menjegal Anies. Ujungnya bisa untuk menjatuhkan citra Anies di mata publik," pungkasnya.

Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.