Dimensy.id Mobile
Dimensy.id
Apollo Solar Panel

Tim Evakuasi Mendarat Di Jepang, Rapatkan Penjemputan 68 WNI Yang Ada di Kapal Diamond Princess

 LAPORAN: <a href='https://rmol.id/about/reni-erina-1'>RENI ERINA</a>
LAPORAN: RENI ERINA
  • Sabtu, 29 Februari 2020, 13:56 WIB
Tim Evakuasi Mendarat Di Jepang, Rapatkan Penjemputan 68 WNI Yang Ada di Kapal Diamond Princess
Kapal Diamond Princess yang Berlabuh dan Dikarantina di Yokohama/Net
rmol news logo KBRI Tokyo mengabarkan Tim Evakuasi WNI yang ada di Kapal Diamond Princess telah tiba di Jepang dan mengadakan rapat persiapan dengan KBRI Tokyo, pada Sabtu (29/2).

Tim Evakuasi terdiri dari Kemenlu, Kemenkes, TNI, dan Garuda Indonesia.

"Tim evakuasi 68 WNI ABK yang ada di Diamond Princess, terdiri atas unsur Kemenlu, Kemenkes, TNI, dan Garuda Indonesia, telah bergabung dengan KBRI Tokyo dan pada hari Sabtu ini telah memulai proses persiapan untuk evakuasi para WNI tersebut dengan mengadakan rapat," tulis KBRI Tokyo dalam keterangannya yang dirilis di akun Twitter.

Koordinator Fungsi Penerangan dan Sosial Budaya KBRI Tokyo, Eko Junor, dalam keterangannya yang diterima Kantor Berita Politik RMOL, menguraikan ada tiga mitra yang penting yang tidak bisa diabaikan bagi kelancaran evakuasi ini, di mana sejak awal proses karantina telah dijalin hubungan baik oleh KBRI Tokyo.

"Tiga mitra tersebut adalah Kementerian Luar Negeri Jepang sebagai mitra harian KBRI Tokyo yang membantu kontak dengan Aparat Kesehatan Pemerintah Jepang. Lalu manajemen Princess Cruises selaku mitra para WNI. Serta para WNI itu sendiri yang kita jaga semangatnya walaupun mereka tetap harus bekerja saat dikarantina," terang Eko Junor, Sabtu (29/2).

Dalam mempersiapkan proses evakuasi tersebut. Tim Gabungan Pusat dan KBRI Tokyo ini bersandarkan pada Protokol Kesehatan Indonesia dengan perhatian pada prinsip pencegahan penyebaran virus.

Operasi evakuasi di lapangan akan dibantu sepenuhnya oleh Kemlu Jepang, Japan Self Defense Forces (JSDF), manajemen Princess Cruises, serta Kepolisian Tokyo Metropolitan.

Sebelumnya Menteri Luar Negeri RI, Retno Marsudi mengumumkan ada 2 WNI yang tidak ikut dievakuasi karena melanjutkan kerja di atas kapal Diamond Princess. Sementara 8 WNI ABK tengah dalam perawatan di rumah sakit di Jepang.

Tim Evakuasi dan KBRI Tokyo menyampaikan terlma kaslh atas kerja sama para WNI ABK serta semua pihak yang mendukung proses pemulangan WNI tersebut. rmol news logo article

Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.

ARTIKEL LAINNYA