Dimensy.id Mobile
Dimensy.id
Apollo Solar Panel

Ketua ProDEM: Kerja Keluyuran Saja Rupiah Siap Tembus 16 Ribu/Dolar AS, Gimana Dari Rumah?

 LAPORAN: <a href='https://rmol.id/about/widian-vebriyanto-1'>WIDIAN VEBRIYANTO</a>
LAPORAN: WIDIAN VEBRIYANTO
  • Kamis, 19 Maret 2020, 10:37 WIB
Ketua ProDEM: Kerja Keluyuran Saja Rupiah Siap Tembus 16 Ribu/Dolar AS, Gimana Dari Rumah?
Presiden Joko Widodo/Net
rmol news logo Dua badai besar tengah melanda Indonesia secara bersamaan, yaitu ancaman ekonomi dan wabah virus corona baru atau Covid-19.

Laju ekonomi Indonesia di penghujung tahun 2019 tercatat anjlok dan tidak lagi sampai di angka 5 persen. Sementara pagebluk corona dipastikan akan membuat laju ekonomi kian terhambat.

Terlebih kini nilai tukar rupiah kian terjun bebas dan bersiap menembus angka Rp 16 ribu per dolar AS.

Ketua Majelis Jaringan Aktivis Pro Demokrasi (ProDEM) Iwan Sumule pun mengkritik kerja Presiden Joko Widodo dan tim ekonomi. Di mana Jokowi yang selama ini dikenal sering blusukan ternyata masih gagal mendongkrak pertumbuhan ekonomi Indonesia.     

“Kerja keluyuran ke berbagai daerah saja hasilnya, pertumbuhan di bawah 5 persen. Sekarang kurs 15.945,00 per dolar, nyaris Rp 16.000,” ujarnya kepada redaksi, Kamis (19/3).

“Sepertinya sentimen pasar juga kepada kepemimpinan Jokowi,” sambung ketua DPP Partai Gerindra itu.

Iwan Sumule tidak bisa membayangkan bagaimana ekonomi Indonesia bisa bertahan dan bangkit di tengah wabah yang telah menyebabkan 19 orang meninggal di Indonesia tersebut.

Pasalnya pasca wabah merebak, pemerintah mengimbau masyarakat untuk kerja di rumah. Begitu juga jajaran menteri yang diimbau bekerja di rumah setelah Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi dinyatakan positif corona.

“Jadi tak terbayang, sekarang kerja dari rumah dan pakai teleconference. Beruntung rakyat penyabar,” tutupnya. rmol news logo article

Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.

ARTIKEL LAINNYA