Dimensy.id Mobile
Dimensy.id
Apollo Solar Panel

Belajar Dari Negara Lain, Mitigasi Penanganan Covid-19 Harus Dikerjakan Bersama-sama

 LAPORAN: <a href='https://rmol.id/about/ahmad-alfian-1'>AHMAD ALFIAN</a>
LAPORAN: AHMAD ALFIAN
  • Senin, 23 Maret 2020, 09:58 WIB
Belajar Dari Negara Lain, Mitigasi Penanganan Covid-19 Harus Dikerjakan Bersama-sama
Ilustrasi/net
rmol news logo Sejumlah langkah telah dilakukan pemerintah pusat dan daerah guna menghadapi dan memitigasi bencana nasional nonalam yang disebabkan oleh penyebaran virus corona (Covid-19).

Direktur Eksekutif Indonesia Development Review (IDR), Muhammad Rifai Darus, mengapresiasi langkah pemerintah tersebut.

IDR menyarankan kepada pemerintah pusat dan daerah serta otoritas terkait untuk melakukan sejumlah aksi mitigasi merespons pandemik corona. Termasuk upaya yang perlu ditempuh selama masa pemberlakuan social distancing.

Saran pertama yang IDR berikan, berkaitan dengan manajemen informasi publik oleh otoritas negara. Ini menjadi penting dan perlu diketahui oleh publik terkait perkembangan penyebarluasan wabah corona dan ikhtiar penanganan yang telah dilakukan oleh pemerintah dan otoritas terkait.

"Agar tidak menimbulkan kecemasan/kepanikan kepada masyarakat luas," ujar Rifai Darus lewat keterangannya, Senin (23/3).

Langkah berikutnya adalah koordinasi antarinstansi negara. Penetapan status wabah corona sebagai Bencana Nasional Nonalam seharusnya dapat memudahkan, mempercepat, dan mengoptimalkan sinergi gerak antarinstitusi negara serta pemerintah pusat dan daerah selama masa tanggap darurat bencana nonalam ini.

Terlebih lagi, dalam penanganan pandemik corona ini muncul persoalan kelangkaan APD bagi tenaga medis maupun faskes rumah sakit rujukan.

"Adanya korban dari petugas medis ketika menangani Corona, membuat kita prihatin dan semoga tidak terjadi lagi," jelasnya.

Selanjutnya, bila status rumah sakit tambahan (cadangan) yang telah diputuskan oleh pemerintah dinyatakan siap digunakan, maka relokasi pasien terinfeksi dari rumah sakit rujukan perlu dilakukan segera. Agar penanganannya dapat fokus dan potensi penyebaran dapat dikendalikan.

Khusus langkah mitigasi, IDR menyarankan pemerintah pusat dan daerah untuk menggunakan jaringan negara melalui infrastruktur Posyandu.

Kemudian selama masa social distancing, perlu dilakukan pemetaan terkait dampak ekonomi bagi kelompok masyarakat yang rentan. Utamanya penanganan bantuan logistik dan kebutuhan dasar.

"Mengingat pada level makro, efek corona berpotensi menyebabkan kelangkaan kebutuhan dasar masyarakat dan tentu saja memicu kenaikan harga," terangnya.

Terakhir, Rifai mengajak seluruh pihak harus bahu membahu saling membantu agar bencana wabah ini dapat segera berlalu. Belajar dari pengalaman terburuk di negara lain, Indonesia dapat memetik pelajaran mahal bahwa penanganan dan penyebaran wabah ini semakin sulit dikendalikan bila langkah penanganan dan mitigasi tak berjalan bersama.

"Bila kita bersatu padu menangkal virus ini dan mengikuti anjuran dari otoritas terkait, penyebaran virus ini dapat dikendalikan dan penanganan medis dapat efektif dilakukan," pungkasnya. rmol news logo article

Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.

ARTIKEL LAINNYA