Dimensy.id Mobile
Dimensy.id
Apollo Solar Panel

Perang Lawan Covid-19, HMS Ajak Konglomerat Hibahkan Kekayaan

 LAPORAN: <a href='https://rmol.id/about/ahmad-kiflan-wakik-1'>AHMAD KIFLAN WAKIK</a>
LAPORAN: AHMAD KIFLAN WAKIK
  • Jumat, 27 Maret 2020, 15:08 WIB
Perang Lawan Covid-19, HMS Ajak Konglomerat Hibahkan Kekayaan
Ilustrasi Covid-19/Net
rmol news logo Sekjen Gerakan Hidupkan Masyarakat Sejahtera (HMS), Hardjuno Wiwoho meminta konglomerat maupun bankir di Indonesia agar menyumbangkan penghasilannya kepada negara guna mengatasi penyebaran Covid-19 yang kian meluas.
Selamat Menunaikan Ibadah Puasa

Bagi Hardjuno, keikhlasan memberi kepada masyarakat yang ekonominya lemah merupakan wujud rasa cinta tanah air para konglomerat itu.

“Saya kira, kita harus saling mengulurkan tangan dan bagi memiliki penghasilan lebih marilah berbagi dengan sesama,” kata Herdjuno kepada wartawan, Jumat (27/3).

Menurutnya, Indonesia memasuki awal fase kritis yang berpotensi memicu ledakan kasus yang berakibat melonjaknya angka kematian. Karena itu, kesadaran kolektif segenap elemen sangat penting.

“Saya kira, pemerintah pusat, pemerintah daerah, pengusaha, dan masyarakat sipil harus punya frekuensi yang sama menghadapi Covid-19 ini,” tuturnya.

Apalagi, pandemik ini berdampak komprehensif secara sosiaal dan  ekonomi, terutama terhadap kelompok rentan. Karenanya, pemerintah harus membuat skema perlindungan/jaring pengaman sosial bagi kelompok rentan dan marjinal yang terkena dampak.

“Keluarga berpendapatan rendah akan menghadapi beban dan tekanan ganda akibat Covid-19 ini,” katanya.

Dia meminta agar seluruh pihak dapat bersatu padu dalam menghadapi dampak penyebaran virus corona di Indonesia.

Perbedaan politik harus ditanggalkan karena kebersamaan  merupakan kunci dalam mengatasi penyakit yang telah menjadi pandemi global ini.

”Mari bergotong royong dan lupakan dulu perbedaan sikap politik, saatnya bersatu, bekerja sama, dan membangun energy kolektif mengatasi virus corona ini,” terangnya.

Dia mengaku, perang terhadap vidus corona ini bukan perkara mudah. Karena itu, masyarakat harus proaktif dan bergotong royong mengatasi pandemi ini. 

“Tanpa ada kerjasama, saya kira, agak susah bagi pemerintah mengatasi penyebaran virus ini,” tuturnya.

Sekarang ini, katanya, bukan saatnya untuk mencari-cari kesalahan. Semua pihak harus bersama-sama memutus rantai Covid-19.

“Ini adalah masa sulit kita. Mari perbanyak ibadah kita. Perbanyak doa, kita zikir, kita perkuat sikap empati kita. Apa yang bisa kita lakukan untuk menolong sesama kita,’’ ajaknya. rmol news logo article

Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.

ARTIKEL LAINNYA