Direkomendasikan Golkar Maju Pilbup Sidoarjo, Bambang Haryo Optimis Dukungan Gerindra Menyusul

Dalam surat rekomendasi itu, BHS diminta mencari Bacawabup yang akan digandeng dalam Pilkada Sidoarjo. Ia juga diminta melaksanakan koalisi dengan partai lain dalam mengusung pencalonannya sekaligus menggalang partai pendukungnya.

"Surat rekomendasi penetapan ini langsung dari DPP Partai Golkar untuk seluruh kabupaten/kota yang bakal menyelenggarakan Pilkada di seluruh Indonesia, termasuk di Sidoarjo. Artinya Golkar serius mengusung BHS dalam Pilkada Sidoarjo mendatang," kata Ketua DPD Partai Golkar Sidoarjo, Warih Andono dalam keterangan tertulisnya, Rabu (1/4).

Ia menjelaskan, Bacawabup yang akan digandeng BHS harus memiliki visi-misi yang sama, berkomitmen untuk membesarkan Golkar Sidoarjo, dan siap meluangkan waktu untuk membangun Sidoarjo.

Amanah partai pohon beringin ini pun siap dijalankan Bambang Haryo Soekartono yang sudah mempersiapkan konsep pembangunan Kabupaten Sidoarjo, antara lain ketertinggalan infrastruktur, pengelolaan sampah, dan permasalahan banjir.

"Insya Allah baik partai koalisi maupun Bacawabup yang bakal mendampingi saya sudah ada. Sekarang mengerucut ke dua nama Bacawabup," jelasnya.

Soal koalisi, ia yakin akan dapat dukungan dari Gerindra. Keyakinan itu makin tinggi mengingat berdasarkan hasil survei, ia masuk di 3 besar bahkan tertinggi di beberapa lembaga survei. Ia juga pernah diminta Ketum Gerindra, Prabowo Subianto untuk dicalonkan menjadi Cagub Jawa Timur 2018 saat seniornya di Kadin dan Gerindra, LaNyalla Mattaliti tidak mencalonkan diri dalam Pilgub Jatim kemarin.

“Lagipula Pak Prabowo Subianto memastikan untuk memprioritaskan kader terbaiknya untuk maju di Pilkada di seluruh Indonesia termasuk wilayah Sidoarjo yang pada saat itu beliau menyampaikan untuk saya harus menang di pilkada Sidoarjo," tambah Bambang Haryo.

"Belum lagi, saya juga kader Partai Gerindra yang terbaik dan bisa berkomunikasi baik dengan siapa pun. Insya Allah rekomendasi Partai Gerindra diberikan Pak Prabowo kepada saya," tutup mantan anggota DPR RI Fraksi Gerindra periode 2014 - 2019.