Di tengah pengurangan mobilisasi kegiatan, Kepala BKPM Bahlil Lahadalia menyempatkan diri berkunjung langsung ke pabrik PT Multi One Plus di Gunung Putri, Bogor, untuk memastikan peningkatan produksi alat kesehatannya.
Kunjungan Kepala BKPM ini untuk meyakinkan bahwa produksi perusahaan dapat terus berjalan dan kapasitasnya dapat ditingkatkan.
Hal ini dibutuhkan agar masyarakat juga semakin optimistis bahwa Indonesia bisa menanggulangi dan melewati wabah Covid-19 yang terjadi di lebih dari 190 negara ini.
“Tidak hanya Multi One Plus, investor lain yang memproduksi alkes juga akan kami perintahkan begitu. Kalau dia ada hambatan, bilang saja ke kita. Kita bantu secepatnya,†ujar Bahlil, Rabu (1/4).
Bahlil mengatakan, pihaknya akan mengerahkan industri alkes untuk meningkatkan produksi secara besar-besaran.
“Situasi tidak normal. Ada masalah. Tapi kita tidak boleh menyerah. Kuncinya di alkes. Kalau ada kendala di impor bahan baku dan sebagainya datang ke BKPM saja, satu hari selesai,†papar dia.
Sementara itu, Komite Investasi BKPM Rizal Calvary Marimbo mengatakan, Kepala BKPM telah memperoleh restu dari Presiden Jokowi untuk mengambil kebijakan-kebijakan darurat terkait percepatan perizinan bagi pengusaha yang memproduksi alat kesehatan.
“Situasinya sangat darurat. Ini menyangkut nyawa manusia. Kepala BKPM memerintahkan percepatan perizinan,†tutup Rizal.
Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.
BERITA TERKAIT: