Tiga Pati Polri Lolos Tes Wawancara Calon Deputi Penindakan KPK

Pelaksana Tugas (Plt) Jurubicara KPK, Ali Fikri mengatakan, proses seleksi calon Deputi Penindakan telah masuk ke babak baru, yakni proses wawancara dan tes kesehatan yang dilaksanakan pada Kamis (2/4) kemarin.

"Memasuki tahapan wawancara dan tes kesehatan dalam rangkaian kegiatan rekrutmen dan seleksi untuk pengisian 4 jabatan struktural KPK. Kamis tanggal 2 April 2020 telah dilakukan tes kesehatan terhadap kandidat Deputi Penindakan," ucap Ali Fikri kepada wartawan, Jumat (3/4).

Kandidat Deputi Penindakan yang masuk ke tahap wawancara dan tes kesehatan sebanyak tiga orang dari unsur Polri. Ketiganya ialah Wakapolda DIY, Brigjen Pol Karyoto; Kadiklat Reserse Lemdiklat Polri, Brigjen Pol Agus Nugroho dan Wakapolda Sumatera Selatan, Brigjen Pol Rudi Setiawan.

Untuk hari ini, pimpinan KPK melakukan tes uji makalah, presentasi, dan wawancara terhadap ketiga kandidat Deputi Penindakan tersebut.

Selain itu kata Ali, Kamis (2/4) kemarin pimpinan KPK juga telah melakukan tes uji makalah, presentasi dan wawancara terhadap tiga orang calon Deputi Informasi dan Data (Inda) KPK.

Ketiganya ialah Direktur Pendidikan dan Pelayanan Masyarakat KPK, Giri Suprapdioni; Spesialis Pengolahan Data dan Informasi Utama KPK, Indira Malik dan Direktur Standarisasi Perangkat Pos dan Informatika Kementerian Komunikasi dan Informatika, Mochamad Hadiyana.

"KPK mengajak Masyarakat untuk turut mengawal prosesnya dan KPK terbuka atas masukan dari masyarakat terkait proses seleksi tersebut. KPK akan memilih kandidat yang memiliki kapasitas dan kapabilitas serta mumpuni untuk masing-masing keempat jabatan struktural tersebut," pungkas Ali.

Diketahui, posisi Deputi Penindakan direbutkan oleh 11 orang yang terdiri dari unsur Kepolisian dan Kejaksaan Agung.

Dimana sebanyak tujuh orang dari Kepolisian dan empat orang dari Kejaksaan Agung yang mendaftar sebagai calon kandidat Deputi Penindakan KPK.