Menurut Dosen Komunikasi Politik Universitas Bhayangkara Jaya, Diah Ayu Permatasari, prediksi terhadap jumlah positif Covid-19 memang sudah dilakukan oleh banyak ahli.
"Saya rasa banyak ahli yang mencoba memprediksi jumlah positif corona dengan berbagai metode. Ada yang pemodelan matematis, urutan geometri, ataupun metode lain dengan tingkat pendekatan dari yang
best ataupun
worst case scenario," ucap Diah Ayu Permatasari kepada
Kantor Berita Politik RMOL, Selasa (7/4).
Angka 95 ribu yang disampaikan oleh Sri Mulyani, kata Diah Ayu, juga didapat dari kajian yang dilakukan oleh Badan Intelijen Negara (BIN) dan Perguruan Tinggi Negeri.
"Angka 95 ribu didapat dari kajian yang dilakukan oleh BIN, ITB, dan UI yang pernah menghitung dengan metode yang sama pada akhir Maret," jelas Diah Ayu.
Lanjut Diah Ayu, prediksi tersebut bukan mustahil terjadi, andai pola sosial masyarakat dan ketidaksiapan pemerintah dalam menyediakan fasilitas medis masih belum diperbaiki.
"Kemungkinan hal ini bisa saja dicapai, melihat dari
density dan populasi masyarakat. Ditambah, apabila pola sosial masyarakat dan ketidaksiapan fasilitas medis masih menjadi hambatan," pungkas Diah Ayu.
Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.
BERITA TERKAIT: