Staf Khusus Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN), Arya Mahendra Sinulingga menerangkan, perangkat yang berasal dari Swiss ini akan dikirimkan ke sejumlah daerah, guna mengetahui penyebaran wabah Covid-19.
"Dengan (perangkat) ini Indonesia semakin bisa medata banyak orang terkena corona, dan antisipasi kita menghadapi corona semakin baik. Semua alat ini akan disebar di beberapa provinsi," kata Arya Mahendra Sinulingga di Gedung Graha BNPB, Matraman, Jakarta Timur, Rabu (8/4).
Setidaknya ada 11 provinsi yang disebutkan Arya Sinulingga akan mendapat alat tersebut. Provinsi-provinsi itu adalah DKI Jakarta, Jawa Barat, Jawa Tengah, Jawa Timur, Bali, Lampung, Sumatra Selatan, Sumatera Utara, Kalimantan Timur, Sulawesi Selatan, dan Papua.
"Di daerah akan dikirim secepatnya, setelah diinstal dalam dua minggu. Sampai di tempat diarahkan, kalau RS tersebut sudah ada neg pressure sudah bisa digunakan, dan banyak item lain yang disesuaikan lab virus yang bisa disesuaikan dengan standar dari kemenkes," ujarnya
"Inilah langkah cepat yang dilakukan pemerintah, supaya antisipasi kondisi corona di Indonsia terkendali," demikian Arya Mahendra Sinulingga.
Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.