Dimensy.id Mobile
Dimensy.id
Apollo Solar Panel

Beda Dengan Jokowi, Bupati Batang Tak Larang Warganya Mudik

 LAPORAN: <a href='https://rmol.id/about/diki-trianto-1'>DIKI TRIANTO</a>
LAPORAN: DIKI TRIANTO
  • Selasa, 21 April 2020, 18:21 WIB
Beda Dengan Jokowi, Bupati Batang Tak Larang Warganya Mudik
Bupati Batang, Wihaji (dua dari kanan) saat berbincang dengan warga/RMOLJateng
rmol news logo Hal berbeda dilakukan Pemerintah Daerah Batang, Jawa Tengah mengenai instruksi mudik lebaran di tengah wabah virus corona baru atau Covid-19. Meski Presiden Jokowi mengumumkan larangan mudik bagi warga, namun Bupati Batang, Wihaji tak sepenuhnya melarang.
Selamat Menunaikan Ibadah Puasa

"Kalau di sana (tempat perantauan) mereka kelaparan mau gimana?" katanya dilansir Kantor Berita RMOLJateng, Selasa (21/4).

Ia menjelaskan, bila ada warganya yang berada di perantauan tetap ingin pulang kampung harus mengikuti protokol kesehatan untuk mencegah Covid-19. Para pemudik harus segera lapor ke RT dan melakukan isolasi mandiri.

Bahkan pihaknya akan menyediakan sebuah vila mandiri bila ada pemudik yang kesulitan melakukan isolasi.

"Gedung pramuka kita jadikan tempat vila mandiri untuk pemudik. Saya juga mengizinkan gedung sekolah menjadi tempat untuk isolasi mandiri," jelasnya.

Untuk saat ini, ia bahkan mengaku sedang menunggu kedatangan 29 pemudik dari Papua. Ia berharap, para pemudik melakukan isolasi mandiri.

Di sisi lain, bagi para pemudik yang tercukupi kebutuhannya di perantuan diimbau tidak pulang kampung. "Saya menyarankan tidak mudik," jelasnya.

Di sisi lain, Kapolres Batang, AKBP Abdul Waras juga mengimbau warga Batang untuk tidak mudik. Apalagi saat ini ada pembawa Covid-19 tanpa gejala.

"Jika sayang keluarga, sebaiknya tidak mudik dulu," jelasnya. rmol news logo article

Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.

ARTIKEL LAINNYA