Dimensy.id Mobile
Dimensy.id
Apollo Solar Panel

Sekolah Diusulkan Jadi Tempat Isolasi Pasien Covid-19, Fraksi Nasdem DPRD DKI: Bisa Timbulkan Traumatis Masyarakat

 LAPORAN: <a href='https://rmol.id/about/ahmad-alfian-1'>AHMAD ALFIAN</a>
LAPORAN: AHMAD ALFIAN
  • Jumat, 01 Mei 2020, 11:05 WIB
Sekolah Diusulkan Jadi Tempat Isolasi Pasien Covid-19, Fraksi Nasdem DPRD DKI: Bisa Timbulkan Traumatis Masyarakat
Anggota DPRD DKI Jakarta fraksi Nasdem, Wibi Andrino/Net
rmol news logo Pemprov DKI Jakarta mengusulkan agar sekolah-sekolah untuk sementara waktu dapat dialihfungsikan sebagai tempat isolasi bagi pasien Covid-19 dan akomodasi tenaga medis.
Selamat Menunaikan Ibadah Puasa

Namun, dalam pandangan anggota DPRD DKI Jakarta fraksi Nasdem, Wibi Andrino, usulan tersebut dapat meresahkan masyarakat.

"Akan menimbulkan traumatis tersendiri, serta letak sekolah yang berdekatan dengan lingkungan warga menjadi polemik. Akan menjadi ketakutan tersendiri bagi masyarakat," ucap Wibi, melalui keterangan tertulisnya, Jumat (1/5).

Menurut Wibi, keresahan masyarakat akan meningkat jika sekolah dijadikan tempat isolasi. Lantaran mayoritas sekolahan letaknya tidak jauh dengan pemukiman. Wibi pun meminta Pemprov DKI Jakarta mencari tempat lain.

Sebab, lanjut Wibi, masih banyak gedung lain di Jakarta yang dapat digunakan untuk mengisolasi pasien terinfeksi virus corona. Syaratnya, fasilitas itu harus jauh dari pemukiman masyarakat.

Ketua Fraksi Nasdem DPRD DKI Jakarta ini mendesak Pemprov untuk tidak hanya memikirkan pasien terinfeksi Covid-19 saja. Namun psikologi masyarakat juga  perlu diperhatikan.

"Pemprov DKI, harus mempelajari cara negara lain melakukan langkah serupa. Pembelajaran itu diperlukan untuk mengatur strategi penanganan virus corona di Jakarta," jelas Wibi

"Harusnya kajian dan pencarian lokasi yang tepat untuk orang dalam pemantauan (ODP), pasien dalam pengawasan (PDP), dan pasien positif ini jauh lebih bijak," pungkasnya. rmol news logo article

Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.

ARTIKEL LAINNYA