Dimensy.id Mobile
Dimensy.id
Apollo Solar Panel

Iuran BPJS Naik Tapi BBM Tidak Turun, Pengamat: Itu Risiko Punya Pemerintahan Tanpa Empati

 LAPORAN: <a href='https://rmol.id/about/jamaludin-akmal-1'>JAMALUDIN AKMAL</a>
LAPORAN: JAMALUDIN AKMAL
  • Minggu, 17 Mei 2020, 07:38 WIB
Iuran BPJS Naik Tapi BBM Tidak Turun, Pengamat: Itu Risiko Punya Pemerintahan Tanpa Empati
Pengamat dari Universitas Telkom, Dedi Kurnia Syah/Net
rmol news logo Rakyat Indonesia yang tengah menderita selama wabah Covid-19 semakin tercekik atas kebijakan pemerintah menaikkan iuran BPJS Kesehatan.

Padahal, rakyat selama ini sedang memohon agar harga BBM diturunkan di tengah pandemik Covid-19. Ini mengingat harga minyak dunia yang sempat anjlok.

Menurut, pengamat dari Universitas Telkom, Dedi Kurnia Syah kenyataan itu merupakan risiko yang harus ditelan oleh rakyat Indonesia. Sebab, rakyat sedang dipimpin oleh penguasa yang tanpa empati.

"Inilah risiko warga negara miliki pemerintahan tanpa empati," ujarnya pada Kantor Berita Politik RMOL, Minggu (17/5).

Sementara penegasan pemerintah bahwa tidak akan menurunkan harga BBM, menurut Dedi Kurnia sangat mengkhawatirkan.Sebab, hal itu menunjukkan bahwa pemerintah semakin menekan masyarakat.

“Masyarakat akan semakin terbebani dan nyaris tidak sanggup menahan kesulitan," pungkas Dedi. rmol news logo article

Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.

ARTIKEL LAINNYA