Dimensy.id Mobile
Dimensy.id
Apollo Solar Panel

Panitia Konser Amal Kena Prank M. Nuh, Nasir Djamil: Ini Lawak Kelas Wahid

 LAPORAN: <a href='https://rmol.id/about/raiza-andini-1'>RAIZA ANDINI</a>
LAPORAN: RAIZA ANDINI
  • Jumat, 22 Mei 2020, 11:56 WIB
Panitia Konser Amal Kena Prank M. Nuh, Nasir Djamil: Ini Lawak Kelas Wahid
Anggota Komisi III DPR RI, Nasir Djamil/Net
rmol news logo Pelelangan motor bertanda tangan Presiden Joko Widodo yang diprakarsai oleh Ketua MPR Bambang Soesatyo bersama BPIP dan BNPB untuk menyuntik dana percepatan penanangan pandemik Covid-19 menggelitik masyarakat.

Pasalnya, dalam pelelangan tersebut salah seorang warga bernama M. Nuh yang bekerja sebagai buruh bangunan, menjadi pemenang lelang motor Gesits seharga Rp. 2,5 miliar tersebut.

Kapolda Jambi Irjen Firman Santyabudi menyebutkan, yang bersangkutan mengira bakal dapat hadiah, bukan malah membayar. Dan karena ditagih untuk segera membayar, yang bersangkutan ketakutan, dia pun datang ke polisi untuk minta perlindungan.

Anggota Komisi III DPR RI, Nasir Djamil terkekeh mendengar kabar tersebut, dan mengatakan bahwa hal tersebut merupakan bahan hiburan masyarakat di tengah musibah Covid-19 ini.

"Ini lawak kelas wahid, bayangkan seorang yang konon berprofesi buruh bangunan mampu mengelabui panitia," kata Nasir sambil tertawa terbahak-bahak kepada Kantor Berita Politik RMOL, Jumat (22/5).

Disinggung mengenai apa yang harus dilakukan pemerintah dan panitia penyelenggara acara atas 'prank' M. Nuh. Nasir mengatakan bahwa M. Nuh cocok jadi seniman prank.

"Ya jangan diapa-apain lah. Berarti dia cocok jadi aktor, karena mampu meyakinkan panitia," tutup politisi PKS asal Aceh ini. rmol news logo article

Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.

ARTIKEL LAINNYA