Dimensy.id Mobile
Dimensy.id
Apollo Solar Panel

New Normal Harus Perhatikan Pesantren, Natalius Pigai: Jangan Sampai Mereka Dimanfaatkan Saat Pemilu Tapi Diabaikan Saat Susah

 LAPORAN: <a href='https://rmol.id/about/ahmad-kiflan-wakik-1'>AHMAD KIFLAN WAKIK</a>
LAPORAN: AHMAD KIFLAN WAKIK
  • Kamis, 28 Mei 2020, 02:52 WIB
<i>New Normal</i> Harus Perhatikan Pesantren, Natalius Pigai: Jangan Sampai Mereka Dimanfaatkan Saat Pemilu Tapi Diabaikan Saat Susah
Natalius Pigai/Net
rmol news logo Kebijakan pemerintah menerapkan pola hidup normal baru alias new normal mendapat sorotan serius dari Partai Kebangkitan Bangsa (PKB).

Partai besutan Ketua Umum PKB, Muhaimin Iskandar itu, mendesak pemerintah serius memperhatikan kondisi puluhan ribu pesantren yang tentu juga bakal terimbas kebijakan tersebut.

Aktivis hak asasi manusia (HAM), Natalius Pigai menyambut baik usulan PKB tersebut.

Menurut Pigai, pesantren jangan selalu dipandang sempit sebagai tempat belajar agama. Tetapi, ada perputaran ekonomi khususnya bagi kalangan Nhdlatul Ulama.

"Saya setuju, pesantren tidak hanya tempat belajar teologi dan  peradabaan Islam, tetapi juga sentra ekonomi umat NU," ujar Pigai di akun Twitter pribadinya, Kamis (28/5).

Dikatakatan Pigai, pesantran adalah segmen rakyat yang riil jika saja pemerintah beri perhatian serius.

Sambungnya, Presiden Joko Widodo jangan sampai hanya serius memperhatikan dan merangkul pesantren untuk mendapatkan suara santri dalam memenangkan pemilu saja.

"Jangan sampai mereka dimanfaatkan saat pemilu, tapi diabaikan saat mereka susah," pungkasnya. rmol news logo article

Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.

ARTIKEL LAINNYA