Dimensy.id Mobile
Dimensy.id
Apollo Solar Panel

Jubir Pemerintah: Intinya, Gugus Tugas Jatim Khawatir Jika Tidak Ditangani Surabaya Bisa Jadi Wuhan

 LAPORAN: <a href='https://rmol.id/about/raiza-andini-1'>RAIZA ANDINI</a>
LAPORAN: RAIZA ANDINI
  • Jumat, 29 Mei 2020, 08:35 WIB
Jubir Pemerintah: Intinya, Gugus Tugas Jatim Khawatir Jika Tidak Ditangani Surabaya Bisa Jadi Wuhan
Jurubicara Pemerintah untuk Penanganan Covid-19, Achmad Yurianto/Net
rmol news logo Pernyataan Ketua Tim Kuratif Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Jawa Timur, Joni Wahyuhadi membuat geger publik. Ini lantaran Joni menyebut sebaran virus corona baru atau Covid-19 di Surabaya berpotensi seperti di Wuhan, China.

Jurubicara Pemerintah untuk Penanganan Covid-19, Achmad Yurianto enggan menanggapi kekhawatiran Joni itu lebih lanjut. Dia hanya menegaskan substansi yang ingin disampaikan oleh Gugus Tugas Jatim.

“Substansinya kekhawatiran Joni (Gugus Tugas Jatim) jika surabaya tidak ditangani akan bisa parah seperti Wuhan,” tuturnya kepda redaksi, Jumat (29/5).

Adapun kekhawatiran Joni itu disampaikan mengingat separuh lebih kasus Covid-19 di Jawa Timur ada di Surabaya. Di Jatim sebaran corona ada 4.112 kasus pada Rabu (27/5). Dari angka itu, Kota Surabaya menyumbang 2.216 kasus.

Sementara Sidoarjo dan Gresik menjadi terbesar kedua dengan masing-masing 565 kasus dan 153 kasus.

Joni juga mengurai transmission rate penyebaran Covid-19 di Surabaya mencapai 1,6. Artinya, jika ada 10 orang positif Covid-19, dalam sepekan akan bertambah menjadi 16 orang.

Atas alasan itu, dia mendesak warga Surabaya untuk mematuhi protokol kesehatan demi menghambat penyebaran virus Covid-19. rmol news logo article

Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.

ARTIKEL LAINNYA