Bupati Anne Ratna Mustika menjelaskan, khusus di lingkungan Pemkab Purwakarta, pihaknya telah menguatkan komitmen dengan seluruh perangkat kerja yang ada, bahkan hingga tingkat desa/kelurahan.
Belum lama ini, pihaknya pun telah membuat surat tugas untuk seluruh dinas supaya turut berperan aktif menanggulangi wabah Covid-19.
“Salah satu instruksinya, yakni wajib melakukan bakti sosial untuk masyarakat,†jelas dia, dikutip
Kantor Berita RMOLJabar, Kamis (4/6).
Sambung Bupati, para ASN harus
tanggung renteng untuk membantu masyarakat terdampak, namun belum mendapatkan bantuan dari mana pun.
Caranya, para ASN yang mendapat tunjangan kerja dinamis (TKD), harus menyumbang minimal Rp 100 ribu. Nantinya, sumbangan dikoordinir masing-masing dinas.
“Kemarin sudah disepakati bersama. Jadi, uang yang terkumpul dari bantuan ASN ini akan dibelanjakan sembako. Target kami, bisa menyiapkan 6.000 paket sembako untuk masyarakat yang terdampak Covid-19, namun belum mendapat bantuan,†tambah dia.
Adapun bantuan hasil
rereongan Baksos ASN tersebut, sambung Anne, difokuskan untuk dibagikan kepada tiga kategori penerima. Yaitu jompo, penyandang disabilitas, dan anak yatim yang belum tersentuh Bansos dari mana pun.
“Baksos ASN ini kita lakukan hingga akhir tahun. Semoga bantuan ini, bisa turut membantu mereka yang terdampak Covid-19,†demikian Ambu Anne.
Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.
BERITA TERKAIT: